Andi Seto Mau KIM Berlanjut di Pilwali Makassar, Nasdem-PKB Gabung?

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - DPP Gerindra ancang-ancang partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) Pemenang Prabowo-Gibran berlanjut ke Pilwali Makassar 2024.

Ketua Bidang Pemberdayaan Kepala Daerah DPP Gerindra, Andi Seto Gadhista Asapa mengatakan KIM telah menjadi barometer politik nasional.

Keberhasilan koalisi ini di Pilpres 2024 menunjukkan kekuatan dan sinergi yang luar biasa. 

Oleh karena itu, dia menilai baik jika KIM diteruskan ke tingkat provinsi maupun kabupaten dan kota.

Andi Seto tengah mempersiapkan langkah strategis untuk membangun koalisi besar di Pilwali Makassar.

Tujuannya memenangkan pertarungan 01 Pilwali Makassar. 

Baca juga: Santai Tak Dilirik Demokrat Maju Pilwali Makassar, Andi Seto: Tetap Komunikasi

Dalam pernyataannya, Andi Seto menegaskan pentingnya KIM yang sebelumnya terbentuk, turun ke pilkada serentak.

Di samping itu, mantan bupati Sinjai itu telah mendapat bocoran bahwa KIM saat ini mendapatkan tambahan partai politik.

Di mana, partai pengusung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar kini bergabung bersama KIM.

"Saya pikir KIM ini adalah koalisi Pilpres, tapi yang kami tahu, setelah Pilpres, KIM ini tetap berjalan, dan kami mendapat informasi Alhamdulillah koalisi KIM ini bertambah partai lain. Ada PKB, NasDem," ujar Andi Seto di Posko Markas Besar (Mabes) Andi Seto, Jl Sungai Saddang Lama, Makassar, Selasa (2/7/2024) pukul 21.00 Wita.

Ia melihat relevansi koalisi KIM sebagai dasar yang baik untuk membangun sinergi di tingkat daerah. 

"Jadi sebenarnya relevansi dengan KIM ini memang bagus," tambahnya.

Namun, Andi Seto juga menyadari bahwa dinamika politik setelah Pilpres memungkinkan untuk lebih fleksibel dalam membangun koalisi di Pilwali Makassar. 

"Tapi sudah cair, Pilpres ini sudah berakhir, jadi saya pikir bisa lah semua partai. Tidak berpatokan koalisi Pilpres," jelasnya.

Dengan sikap terbuka ini, Andi Seto menunjukkan kesiapan untuk berkomunikasi dan berkoalisi dengan berbagai partai politik guna membentuk koalisi yang kuat di Pilwali Makassar.