4 Manfaat Kembang Sepatu Bagi Kesehatan Jantung, Termasuk Melawan Peradangan

Suatu mekanisme yang melawan efek diuretik dan menurunkan tekanan darah tinggi.

2. Mencegah aterosklerosis

Aterosklerosis merupakan kondisi terjadinya penumpukan lemak di pembuluh darah.

Hibiscus bermanfaat mengurangi kadar kolesterl jahat yang menumpuk di ateri.

Selain itu, hibiscus juga bermanfaat menghambat pembentukan sel busa, oskidasi kolesterol jahat, dan cedera oksidatif pada pembuluh darah.

3. Mengurangi oksidasi kolesterol jahat

Risiko utama penumpukan lemak terletak pada oskdasinya.

Ketika kolesterol jahat yang terkumpul teroksidasi, hal ini menyebabkan aterosklerosis dan berpotensi memicu penyakit jantung.

Salah satu cara mudah untuk mencegah oksidasi adalah dengan mengonsumsi makanan kaya antioksidan.

Hibiscus tinggi antioksidan seperti flavonoid, fenolik, beta karoten, dan vitamin C yang menghambat oksidasi kolesterol jahat.

4. Melawan peradangan

Selain kolesterol dan tekanan darah tinggi, peradangan juga menimbulkan risiko penyakit jantung.

Peradangan adalah mekanisme pertahanan yang digunakan tubuh untuk melawan infeksi.

Namun, peradangan kronis bisa meningkatkan plak di pembuluh darah dan melukai jaringan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa hibiscus menunjukkan efek antiinflamasi yang bisa melindungi jantung.

Hal ini dihubungan dengan banyaknya kandungan antioksidan di dalamnya.

Antioksidan membantu mencegah stres oksidatif dan mengendalikan peradangan.(*)