Pilkada 2024
Survei Politik tak Signifikan Pengaruhi Pemilih
Podcast Klakson Pilkada Tribun Timur hadir Direktur Eksekutif FIXPOLL Indonesia Mohammad Anas RA mengulas soal geliat elektoral terhadap demokrasi.
TRIBUN-TIMUR.COM-Banyak rilis survei politik bermunculan jelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.
Namun, publik seringkali sulit menerima hasil survei ini secara penuh.
Persepsi publik terhadap tokoh-tokoh yang disurvei cenderung mirip-mirip, baik untuk tokoh baru maupun yang sudah lama.
Ini menunjukkan bahwa ada hal-hal yang perlu dicermati lebih lanjut dalam proses survei di daerah ini.
Dalam Podcast Klakson Pilkada Tribun Timur edisi Senin (24/6/24) hadir Direktur Eksekutif FIXPOLL Indonesia Mohammad Anas RA mengulas soal geliat elektoral terhadap penguatan demokrasi lokal.
Hadir juga Anggota Majelis Demokrasi dan Humaniora Abdul Karim selaku pemantik. Dipandu Host Redaktur Politik Tribun Timur Hasim Arfah, berikut petikan wawancaranya:
Pengaruh geliat elektoral terhadap penguatan demokrasi lokal?
Geliat elektoral melalui survei dan konsultan politik dapat membantu memperkuat demokrasi lokal dengan beberapa cara.
Pertama, dengan memberikan data yang akurat dan terpercaya tentang preferensi publik.
Kedua, dengan membantu calon kepala daerah memahami dan merespon harapan publik.
Ketiga, dengan mendidik pemilih tentang kandidat berdasarkan data objektif.
Semua ini dapat meningkatkan kualitas proses demokrasi lokal dan membantu memilih pemimpin yang sesuai dengan kebutuhan dan harapan masyarakat.
Peran survei dan konsultan politik?
Membantu calon kepala daerah untuk mengembangkan strategi kampanye yang efektif dan sesuai dengan harapan masyarakat.
Selain itu, berperan dalam mendidik pemilih tentang nilai-nilai demokrasi dan pentingnya memilih pemimpin yang berkualitas.
| Pasangan Mari-Yo Unggul Sementara di PSU Pilgub Papua 2025 Berdasarkan Exit Poll |   | 
|---|
| Cetak Sejarah Suara Terkecil, Putri Dakka-Haidir Basir Anjlok di PSU Palopo Sentuh 0,3 Persen |   | 
|---|
| Bawaslu Palopo Imbau Penertiban APK Jelang Masa Tenang PSU Pilkada |   | 
|---|
| Sosok Santi Parida Dewi, Dibayar Rp64 Juta Supaya Memilih di Pilkada Barito Utara |   | 
|---|
| Ayah-Anak Gagal Pilkada 2024, Nadalsyah Kalah Pilgub Kalteng, MK Gugurkan Akhmad Gunadi karena Uang |   | 
|---|

 
			
 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					![[FULL] Ulah Israel Buat Gencatan Senjata Gaza Rapuh, Pakar Desak AS: Trump Harus Menekan Netanyahu](https://img.youtube.com/vi/BwX4ebwTZ84/mqdefault.jpg) 
				
			 
											 
											 
											 
											 
											 
			
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.