Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Haji 2024

Jemaah Sidrap dan Wajo Serta Selayar Menyala Sejak Bandara Jeddah, Menunggu Sambil Nikmati Albaek

Tapi karena bantuan petugas haji, Irawang bisa menyelesaikan semua tahapan haji.Rawia juga bersyukur karena bisa menikmati Muzdalifah dari dalam bus.

|
Editor: AS Kambie
MCH 2024/as kambie
Jemaah Haji Indonesia asal Sidrap dan Wajo Menikmati Albaek di Paviliun D2 Bandara Jeddah, Minggu (23/6/2024) malam. Mereka istirahat menunggu pemberangkatan ke Makassar pada Senin (24/6/2024) sini hari. 

TRIBUN-TIMUR.COM, JEDDAH - Empat gelang emas sebesar gelang haji melingkar di pergelangan kiri Rawia Binti Ladalle.

Meski usianya sudah hampir 80 tahun, jemaah dari Rappang, Sidrap, itu tak mau kalah. Rawia Binti Ladalle juga menyala.

Irawang Ammade Kalenna juga terlihat santai menikmati makanan berlabel Kementerian Agama RI di Paviliun D2 King Abdul Aziz International Airport (KAAIA) Jeddah, Arab Saudi, Minggu (24/6/2024) malam.

“Enam juta semua ini. Saya beli di Mekah,” seru Rawia sambil menunjukkan gelangnya.

Rawia tidak menampik ada emas lainnya yang tidak dia perlihatkan. 

Dia mengaku mau beli lebih banyak, tapi harga emas di Mekah lebih mahal dari yang dia perkirakan.

Meski mahal, Rawia tetap beli beberapa helai emas.

“Berkah. Semoga mabbarakka,” katanya.

Usia Irawang Ammade baru 70-an tahun. Lebih muda dari Rawia. Tapi Irawang kelihatan lebih lansia.

“Ini sudah baikan. Makannya sudah bagus,” kata anak Irawang, Marwah Laumma Mantaring. 

Marwah mengelus pundak Irawang yang membungkuk menatap dos nasi di pangkuannya. Punggungnya nyandar di tiang paviliun depan Musala perempuan.

“Ibuku baru 70-an tahun, tapi sudah tiba bisa jalan. Ya karena beliau dulu pekeria keras. Beliau sendiri kerja keras membesarkan anak-anaknya setelah ayah kami meninggal dunia,” jelas Marwah.

Menurut Marwah, awalnya dia sangat pesimistis membawa ibunya ke Tanah Suci karena tidak bisa berdiri lagi. 

Tapi karena bantuan petugas dan dorongan kemenag, Irawang bisa menyelesaikan semua tahapan haji.

“Apalagi waktu Muzdalifah, tidak perlu turun dari bus lagi. Cuma waktu lempar jumrah saya wakili,” kata Marwah.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved