Delapan Nama Mencuat Maju Pimpin PWNU Sulsel Masa Khidmat 2024-2029  

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Delapan nama mencuat maju pimpin Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Sulsel masa khidmat 2024-2029.

PWNU Sulsel akan menggelar Konferensi Wilayah (Konferwil) untuk memilih ketua baru periode 2024 sampai 2029.

Ada delapan bakal calon yang digadang-gadang maju menakhodai PWNU Sulsel.

Pertama tentu saja Ketua PWNU Sulsel saat ini KH Hamzah Harun Al-rasyid.

Selain itu, ada tujuh nama lain yang diusulkan.

Yakni DR.  KH Baharuddin (Makassar), KH Abd Rahman Kambie (Pangkep), KH Tjamiruddin (Bulukumba), prof Ghalib (Bantaeng).

KH Abd Muthalib, MA (Makassar), H. Andi Aderus, dan KH Syam Amir Yunus (Ponpes)

Sekretaris Panitia Konferwil XIV PWNU, Muhammad Fihris mengatakan bahwa nama calon ketua nanti akan dibahas saat sidang.

Masing-masing dari Pengurus Cabang NU mengusulkan nama.

Dari nama-nama usulan PCNU akan disaring terlebih dahulu.

Sehingga calon ketua baru PWNU Sulsel masih sulit diprediksi.

“Kalau itu kita tidak bisa prediksi, karena itu nanti pada saat sidang baru masing-masing PC itu memasukkan nama-nama,” katanya kepada tribun timur, Selasa (28/5/2024).

Dalam pemilihan ketua di Nu sendiri mempunyai tradisi berbeda dengan organisasi lain.

Adanya tenggang rasa dan saling menghormati dari setiap warga NU.

Pemilihan pemimpin yang sejuk adalah tujuan utamanya.

“Mudah-mudahan konferwil XIV bisa berjalan dengan baik sukses tanpa kendala bisa memilih ketua yang baru sehingga, kepengurusan PWNU masa khidmat 2024-2029 itu bisa lebih bagus,” ujarnya.

Sekretaris PCNU Makassar Usman Sofyan mengatakan mengarah pada melanjutkan kepemimpinan yang ada saat ini.

Artinya dukungan PCNU Makassar mengarah kepada Kiai Hamzah Harun melanjutkan tongkat estafet kepemimpinannya.

"Kita mengarah untuk melanjutkan kepemimpinan yang ada sekarang," katanya kepada tribun timur, Senin (27/5/2024).

Dalam tradisi NU, memang ada tenggang rasa dalam soal pemilihan ketua.

NU Makassar menganggap kepemimpinan saat ini pantas untuk dilanjutkan.

Terlebih kepemimpinan yang ada dapat bersinergi dengan pemerintah.

Kemudian dari kontestasi, sejauh ini belum ada nama lain yang hendak maju bersaing dengan ketua sebelumnya.

"NU Makassar belum ada nama lain, NU Makassar cenderung menganggap kepemimpinan hari ini masih bisa untuk dilanjutkan," terangnya.

"Di NU biasa tidak ada yang berani kalau kita sudah tahu istilahnya kiai masih, jadi menunggu semua," ujar Usman Sofyan.

Delapan Nama Mencuat Pimpin PWNU Sulsel

KH Prof Hamzah Harun Al-rasyid

DR.  KH Baharuddin, HS, MA (Makassar)

KH Abd Rahman Kambi, LC MA (Pangkep)

KH Tjamiruddin, S. Ag, M. Pd. I (Bulukumba)

Prof. DR. HM. Ghalib, MA (Bantaeng)

KH Abd Muthalib, MA (Makassar)

DR. H. Andi Aderus, Lc

KH Syam Amir Yunus (Ponpes)

Laporan Kontributor TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR, M.Yaumil