Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Jampidsus Dikuntit Densus 88

Mengenal Fungsi Polisi Militer TNI, Dikerahkan Jaga Ketat Kejagung Usai Jampidsus Dikuntit Densus 88

Anggota Densus 88 itu pun diamankan Polisi Militer atau PM yang mengawal Jampidsus Febrie Adriansyah saat itu.

Editor: Ansar
Tribun-Timur.com
Mengenal fungsi Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor KEP/1/III/2004. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Mengenal fungsi Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor KEP/1/III/2004.

Puspom TNI mengirimkan personel ke kantor Kejaksaan Agung di Jakarta Selatan pada akhir pekan ini.

Hal itu dilakukan Puspom TNI untuk meningkatkan keamanan kantor Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Febrie Ardiansyah.

Personel polisi militer dikerahkan setelah Febrie Ardiansyah diduga dikuntit anggota Densus 88.

Anggota Densus 88 itu pun diamankan Polisi Militer atau PM yang mengawal Jampidsus Febrie Adriansyah saat itu.

Puspom TNI menerangkan pihaknya meningkatkan pengawasan di kompleks Kejagubf untuk memastikan keamanan dan ketertiban di lingkungan tersebut.

Pengamanan di kantor Kejagung dipimpin oleh Lettu (Pom) Andri.

"Personel Puspom TNI bekerja sama dengan pihak keamanan internal Kejaksaan Agung serta aparat penegak hukum lainnya untuk mengidentifikasi dan mengantisipasi potensi ancaman," demikian keterangan Puspom TNI via media sosial Instagram, Sabtu (25/5/2024).

"Pengamanan ini mencakup patroli rutin, pemeriksaan kendaraan, serta pengawasan terhadap individu yang keluar-masuk area Kejaksaan Agung."

 Menurut keterangan Puspom TNI, langkah pengamanan ini ditempuh untuk menjaga stabilitas dan ketertiban di institusi hukum Indonesia. Sehingga, pihak Kejaksaan Agung dapat menjalankan tugas tanpa gangguan.

"Dengan adanya kolaborasi antara berbagai pihak, diharapkan situasi keamanan di Kejaksaan Agung dapat terjaga dengan baik, sehingga para penegak hukum dapat menjalankan tugasnya tanpa gangguan," demikian keterangan Puspom TNI.

Sebelumnya, dikutip dari Kompas.id, anggota polisi dari satuan Densus 88 diduga menguntit Jampidsus Kejagung, Febrie Adriansyah, saat makan malam di salah satu restoran di Cipete, Jakarta Selatan. Satu dari anggota Densus 88 tertangkap basah saat memantau makan malam Febrie, Minggu (19/5/2024) lalu.

Dua orang yang mengetahui peristiwa itu bercerita bahwa kejadian itu sekitar pukul 20.00 atau 21.00. Febrie disebut kerap menyambangi restoran yang menyajikan kuliner Perancis untuk makan.

Kala itu, Febrie makan bersama satu ajudan dan motor patwal Polisi Militer.

Dua orang yang mengetahui peristiwa itu menyebut kedatangan Febrie disusul dua orang diduga anggota Densus 88.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved