Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Banjir Luwu

Aksi 'Tridente' Kapolda, Pj Gubernur dan Pangdam XIV/Hasanuddin di Medan Bencana Sulsel

Hari ini, memasuki hari ke lima bencana banjir bandang dan tanah longsor yang melanda tujuh kabupaten di Sulawesi Selatan, Selasa (7/5/2024).

|
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Edi Sumardi
DOK ZAKIR SABARA H WATA
Kolase foto saat Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Bobby Rinal Makmum, Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin dan Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi meninjau lokasi bencana di Kabupaten Luwu, Sulsel, Selasa (7/5/2024). 

MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Hari ini, memasuki hari ke lima bencana banjir bandang dan tanah longsor yang melanda tujuh kabupaten di Sulawesi Selatan, Selasa (7/5/2024).

Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin hingga Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Bobby Rinal Makmum, hadir langsung di lokasi posko Induk BPBD, Lapangan Andi Djemma, Kabupaten Luwu.

Ketiga pucuk pimpinan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sulawesi Selatan ini hadir melihat langsung penanganan korban di posko pengungsian.

Kabupaten Luwu yang terdampak bencana cukup parah dijadikan sebagai sentral koordinasi untuk memantau bencana yang sama di Luwu Utara, Wajo, Sidrap, Pinrang, Enrekang, dan Soppeng.

Bak 'tridente' atau tombak trisula, Irjen Pol Andi Rian, Bahtiar Baharuddin dan Mayjen TNI Bobby Rinal Makmum, terus menjalin kolaborasi lintas sektor dalam percepatan penanganan bencana ini.

Kehadiran ketiganya dianggap menjadi spirit bagi potensi SAR dan relawan yang ada untuk terus bergerak melalukan proses evakuasi dan penyaluran bantuan.

Baca juga: Benarkah karena Tambang Emas Penyebab Banjir dan Longsor di Luwu Sulsel? 13 Warga Dilaporkan Tewas

Hal itu, dirasakan Sekretaris Keluarga Besar Putra Putri (KBPP) Sulsel, Prof Dr Zakir Sabara ST MT IPM Asean Eng, yang tiga hari terakhir juga hadir menjadi relawan di Luwu.

"Lima hari terakhir kehadiran Kapolda Irjen Andi Rian R Djajadi memimpin langsung koordinasi menjadi berkah tersendiri buat warga korban bencana," kata Prof Zakir kepada Tribun-Timur.com.

"Ditambah kehadiran sejak awal Pj Gubernur Bahtiar Baharuddin dan Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun, juga mempercepat penanganan berbagai masalah pasca bencana," sambungnya.

Prof Zakir yang tak asing dalam dunia kerelawanan, tahu betul kolaborasi penanganan bencana yang terus dijalin oleh tiga pucuk pimpinan Forkopimda Sulsel ini.

Sebab, saat memasuki hari kedua bencana, Sabtu (3/5/2024) Prof Zakir ikut terbang ke Luwu menumpangi helikopter AW 169 Polda Sulsel yang melakukan melakukan pemantauan udara.

Bahkan, Prof Zakir dengan jaket kebanggaan KBPPP yang ia kenakan, ikut membopong warga lansia hingga anak-anak ke dalam heli.

Begitu juga saat proses drooping bantuan logistik ke dalam heli yang menunju lokasi terisolir.

Guru besar FTI UMI itu juga tak sungkan untuk ikut mengangkat bantuan bahan makanan seperti beras dan obat-obatan.

Aksi kemanusiaan itu, ia lakukan saat proses evakuasi dan penyaluran bantuan di Kecamatan Latimojong yang terisolir akibat akses jalan terputus, Senin kemarin.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved