Tokoh Senior Tanri Abeng dan Akbar Faizal Didaulat Pembicara Utama Musrenbang Provinsi Sulsel

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -  Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat provinsi Sulsel kian dekat.

Sesuai jadwal Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel menggelar Musrenbang di Hotel Four Points Makassar, pada Selasa (30/4/2024) mendatang.

Musrenbang bakal membahas Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD)  2025.

Serta Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045.

Membahas pembangunan daerah, Pemprov Sulsel menyiapkan dua tokoh sebagai pembicara utama.

Pertama, ada politisi senior asal Sulsel Akbar Faizal.

Kedua, sosok Mantan Menteri BUMN juga asal Sulsel ada Tanri Abeng.

"Musrembang di tingkat provinsi tanggal 30 dan di situ akan kita mendengarkan pembicara, Akbar Faisal dan Pak Tantri Abeng dan dari Bank Indonesia," jelas Plh Kepala Badan

Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Sulsel  Andi Bakti Haruni, Senin (22/4/2024).

Selain dua tokoh tersebut, jajaran stakeholder seperti organisasi masyarakat hingga akademisi juga diundang.

Andi Bakti Haruni membeberkan alasan mengundang dua tokoh tersebut sebagai pembicara utama.

Akbar Faizal dan Tanri Abeng dinilai sarat akan pengalaman di pemerintahan.

Jejak karir keduanya begitu mentereng. Akbar Faizal di kursi legislatif, sedangkan Tanri Abeng dibalik meja eksekutif.

"Akbar Faizal salah satu tokoh nasional, punya atensi besar terhadap pembangunan di Sulsel. Kita melihat Akbar Faizal juga mantan konsultan, pernah jadi anggota DPR," jelas Andi Bakti.

"Kalau pak Tenri Abeng sudah sangat berpengalaman," lanjutnya.

Sejak kepemimpinan Pj Gubernur Bahtiar, sosok Tanri Abeng memang salah satu tokoh kepercayaanya.

Bahkan Tanri Abeng telah ditarik ikut masuk membantu pembangunan di Sulsel lewat Perseroda Sulsel.

Tanri Abeng didaulat menjadi komisaris utama PT Sulsel Citra Indonesia (SCI).

Sebelumnya diberitakan, Pemprov Sulsel bakal menjaring aspirasi masyarakat.

Andi Bakti Haruni mengaku masyarakat harus terlibat menyuarakan aspirasi terkait pembangunan daerah.

Apalagi masyarakat tentu menjadi pihak yang merasakan langsung dampak pembangunan daerah.

Sehingga penilaian masyarakat akan kebutuhan pembangunan jadi nilai penting dalam musrenbang.

"Kita juga masih buka ruang lebih luas untuk masyarakat.

Masyarakat dan organisasi profesi, kemasyarakatan yang ada diharapkan juga masukannya untuk perencanaan jangka pendek dan jangka panjang," jelas Andi Bakti.

Saat ini, Pemprov Sulsel sudah membuka link aspirasi secara online.

Masyarakat bisa mengakses melalui https://bit.ly/saranmasukanrpjpdrkpd.(*)