Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilkada Bulukumba 2024

Tak Mau Bernasib Apes, PDIP dan Demokrat Bulukumba Tolak Perwakilan Balon Bupati Tak Penuhi Syarat

Hal itu ditegaskan oleh panitia penjaringan calon bupati di dua partai itu sebagai bentuk ketelitian panitia.

Penulis: Samsul Bahri | Editor: Ansar
Tribun-Timur.com
Panitia penjaringan calon bupati di PDIP Bulukumba, Jumat (19/4/2024) 

TRIBUN-TIMUR.COM - Panitia Pendaftaran Calon Bupati Bulukumba, Sulawesi Selatan di PDIP dan Partai Demokrat tidak menerima perwakilan calon bupati mendaftar.

Hal itu ditegaskan oleh panitia penjaringan calon bupati di dua partai itu sebagai bentuk ketelitian panitia.

Ada contoh kasus salah satu partai di Bulukumba.

Partai tersebut sudah menerima pendaftaran calon bupati.

Namun yang datang mendaftar bukan calonnya langsung.

"Setelah dikonfirmasi ke calon yang bersangkutan, ternyata calon bupatinya membantah bukan dirinya yang didaftarkan," kata Ketua Bappilu PDIP Bulukumba, Achmad Rifandi, Jumat (19/4/2024).

Atas peristiwa itu, mereka tak menerima perwakilan datang mendaftar.

"Kalaupun ada diwakili, maka harus dibuktikan ada SK atau mandat perwakilan itu dari partai," kata Achmad Rivandi.

Hal yang sama juga diterapkan oleh panitia penjaringan calon bupati di Partai Demokrat.

"Kita tidak mau partai kita dipermainkan oleh oknum calon bupati atau LO makanya harus dibuktikan surat kuasa," kata Sekretaris Partai Demokrat Bulukumba, Basri Yulianto.

Partai Demokrat telah membuka pendaftaran sejak Kamis (18/4/2024).

Hingga hari ini belum ada bakal calon bupati yang mendaftar.

Sedang PDIP Bulukumba baru pagi tadi membuka pendaftaran secara perdana.

Sudah ada beberapa bakal calon yang sudah mengkonfirmasi akan mendaftar di partai itu.

Saat ini PKS yang terbanyak ditempati mendaftar bakal calon.

Di partai sudah ada enam balon bupati mendaftar. 

Daftar 3 Tokoh Muda Bakal Maju Calon Bupati Bulukumba

Tiga tokoh muda di Kabupaten Bulukumba, mengemuka namanya bakal maju bakal calon bupati setempat.

Ketiga figur tersebut adalah Tomy Satria Yulianto.

Selanjutnya ada Jamaluddin Syamsir.

Dan terakhir ada Muallim Tampa.

"Mereka ini tokoh muda Bulukumba yang didorong maju oleh masyarakat untuk bertarung di Pilkada," kata Rahmatullah, pegiat sosial Bulukumba, Senin (11/3/2024).

Tomy Satria Yulianto adalah mantan Wakil Bupati Bulukumba berpasangan almarhum Andi Sukri Sappewali.

Ia pernah maju sebagai calon bupati Bulukumba pada Pilkada 2020 lalu.

Tomy kalah perolehan suara dengan bupati sekarang Andi Muchtar Ali Yusuf. 

Perolehan suara Tomy berpasangan Andi Makkasau saat itu hanya 63.672 suara. 

Dan pasangan Andi Muchtar Ali Yusuf - Andi Edy Manaf meraih suara terbanyak yakni 92.978 suara (bupati dan wakil bupati sekarang).

Selanjutnya ada nama tokoh muda lainnya ada Jamaluddin Syamsir.

Ia adalah mantan Ketua KNPI Sulsel dan mantan tokoh Golkar.

Selain sebagai politisi, Jamaluddin Syamsir juga sebagai pengusaha. 

Saat ini spanduk Marhaban ya Ramadan Jamaluddin Syamsir mulai terpasang di Bulukumba.

Dan nama populer terakhir ada Muallim Tampa.

Namanya sangat populer di Bulukumba saat menjelang hingga pemilu lalu di daerah itu.

Muallim Tampa maju caleg DPR RI Daerah Pemiliha II Sulsel.

Muallim Tampah kalah suara dari Teguh Suardi caleg asal Kabupaten Barru dan satu partai Mullim Tampa.

Mullim Tampa memperoleh 52 ribu lebih suara di Pemilu di sembilan kabupaten.

Muallim Tampa memiliki darah Bulukumba-Sinjai.

Ibu kandungnya berasal dari Desa Bontobulaeng, Kecamatan Bulukumpa, Bulukumba

Sedang ayahnya berasal dari Bikeru, Kecamatan Sinjai Selatan, Sinjai. 

Sedang Bupati Bulukumba, Andi Muchtar Ali Yusuf atau akrab disapa Andi Utta belum menyampaikan akan maju di Pilkada Bulukumba.

Dua pekan sebelum Pemilu, Andi Utta menjadi tamu terhormat di acara pembukaan Fafaliang Waterpark, Desa Panaikang, Kecamatan Sinjai Timur.

Saat itu menyebut dirinya sebagai calon Bupati Sinjai di atas panggung. 

Andi Utta memiliki darah Bulukumba dan Sinjai. (*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved