Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Nasib Pendeta Gilbert, Mau Silaturrahmi ke Tokoh Agama Makassar Tapi Ditolak

Sebagai bentuk penolakannya, MUI Makassar melayangkan surat ke Pemerintah Kota Makassar.

Editor: Waode Nurmin
TRIBUNNEWS.COM/FERSIANUS WAKU
Pendeta Gilbert Lumoindong tertunduk saat menjabat tangan Ketua Dewan Masjid Indonesia, Jusuf Kalla di kediaman JK, Jalan Brawijaya nomor 6, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (15/4/2024). Gilbert mendapat kecaman karena ceramah atau khotbahnya yang dinilai melecehkan agama Islam. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pendeta Gilbert Lumoindong kini mulai ditolak kedatangannya usai isi khutbahnya dinilai mengejek umat Islam.

Pendeta tersebut kini ditolak oleh MUI Makassar.

Ia dikabarkan bertemu dengan Wali Kota Makassar Danny Pomanto siang ini, Rabu (17/4/2024).

Pertemuan itu diagendakan berlangsung di Ruang Wali Kota Makassar, Kantor Balai Kota Jl Ahmad Yani, pukul 14.00 wita.

Sebagai bentuk penolakannya, MUI Makassar melayangkan surat ke Pemerintah Kota Makassar.

Surat ditunjukan ke Sekda Makassar, Firman Hamid Pagarra.

Surat tersebut berisi balasan undangan silaturahmi Pemkot Makassar bersama FKUB Sulsel termasuk MUI Makassar.

Pendeta Gilbert L rencananya akan memberi klarifikasi sekaligus permohonan maaf ke masyarakat muslim.

Dalam surat bernomor 013.B/DP-MUI-MKS/IV/2024 tertulis "Sehubungan dengan surat Pemkot Makassar, No: 005/1731/Kesra/IV/2024, Tgl 16 April 2024, Perihal undangan Silaturrahmi Tokoh Agama bersama Pdt. Gilbert L. Sekaligus mengklarifikasi dan menyampaikan permohonan maaf kepada Umat Muslim Indonesia. Pada, Hari/Tgl Rabu, 17 April 2024, Pukul 14.00 Wita, Tempat: Ruang Wali Kota (Balaikota Lt. 2)"

"Demi terciptanya keamanan Kota Makassar, kami Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Makassar, menolak dan menyarankan untuk tidak melanjutkan PERTEMUAN dalam undangan tersebut, sebelum yang bersangkutan dianggap tidak bersalah di mata hukum".

Surat ini juga ditembuskan ke FKUB Provinsi Sulsel, Kakankemenag Kota Makassar, FKUB Kota Makassar, PCNU Makassar, PD Muhammadiyah Kota Makassar.

Hingga berita ini diturunkan, MUI Makassar dan Pemkot Makassar belum memberikan keterangan saat dihubungi Tribun Timur.


*FKUB Sulsel Tolak Kedatangan Pendeta Gilbert

Sebelumnya diberitakan, Pendeta Gilbert Lumoindong ditolak datang ke Makassar, Sulsel karena dirinya diduga menghina agama Islam.

Penolakan ini disampaikan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Sulsel melalui sebuah pernytaan sikap, Senin (15/4/2024).

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved