Penuh Haru!Napi Lapas Kelas IIA Palopo Lepas Rindu dengan Keluarga di Hari Ketiga Lebaran Idul Fitri

TRIBUN-TIMUR.COM, PALOPO - Momen haru menyelimuti Lapas Kelas IIA Palopo di hari ketiga lebaran Idul Fitri, Jumat (12/4/2024).

Banyak keluarga narapidana berkunjung ke Lapas.

Mereka diberi kesempatan melepas rindu dengan anak, suami, atau kerabat yang tak bisa lebaran bersama-sama lantaran menjalani proses hukum.

Tak sedikit keluarga Napi meneteskan air mata karena dapat bertemu keluarganya meski dibatasi waktu.

Mereka berpelukan dan tak kuasa menahan tangis di ruang kunjungan Lapas kelas IIA Palopo.

Waktu terbatas dimanfaatkan sebaik mungkin untuk bercerita dan menikmati makanan yang dibawa.

Makanan yang dibawa keluarga napi ini berupa sajian khas lebaran.

Salah seorang Napi, Baharuddin mengatakan, ia senang dapat melepas rindu dengan keluarga.

Ia pun berterima kasih Lapas Palopo memberikan waktu yang cukup untuk bertemu keluarga dan sahabatnya.

“Terima kasih pihak Lapas karena telah memberi kesempatan seperti ini, hari ini rasa rindu saya terobati di hari fitri dengan kehadiran orang tua, saudara-saudara dan kerabat saya,” kata Baharuddin, Jumat (12/4/2024).

Hal serupa juga dirasakan Ammang.

Ia juga bahagia bertemu dengan keluarganya.

Ammang mengaku, pertemuannya dengan keluarga penuh harul

Terlebih hari ini jengukan pertama keluarganya selama berada di Lapas.

Baca juga: Polrestabes Makassar Ungkap Sabu Dikendalikan dari Lapas, Istri Didapuk Jadi Kurir

"Saya senang sekali bisa ketemu dengan keluarga, karena beberapa bulan ini mereka tidak pernah datang menjenguk, perasaan saya jadi tenang dan damai, kami memanfaatkan waktu dengan bercerita tentang suasana di rumah, " kata Ammang.

Selain menikmati makanan, Napi juga mendapat kiriman makanan menu lebaran dan bingkisan dari keluarga yang membesuk.

"Keluarga saya membawakan makanan dan bingkisan, saya belum tahu isinya, tapi ada kebutuhan saya di Lapas, " tambahnya.

Kepala kesatuan pengamanan lembaga pemasyarakatan (KPLP) Lapas kelas IIA Kota Palopo, Syamsul Bahri mengatakan Napi diberi waktu selama 15 hingga 20 menit untuk bertemu dengan keluarga, anak, saudara dan sahabat.

“Kami memberikan pelayanan untuk membesuk selama empat hari, sejak hari raya Idul Fitri hingga Sabtu (13/4/2024) dengan waktu kunjung 15 hingga 20 menit,” ucap Syamsul Bahri, Jumat (12/4/2024).

Pembesuk atau pengunjung menjalani pemeriksaan ketat.

Mulai dari pemeriksaan barang bawaan hingga pemeriksaan badan untuk mencegah hal tidak diinginkan.(*)

Laporan Wartawan Kontributor Tribun-Timur.com, Andi Bunayya Nandini