Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Idul Fitri 1445 H

Bolehkah Puasa Syawal 6 Hari Digabung dengan Puasa Qadha atau Puasa Ganti Ramadhan?

Puasa Syawal adalah amalan sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW bagi umat Islam setelah selesai menjalani ibadah puasa Ramadan.

Editor: Edi Sumardi
PNGTREE
Ilustrasi puasa Syawal. 

Oleh karena itu, puasa Syawal tidak harus dilaksanakan secara berurutan pada hari-hari pertama bulan Syawal.

Seseorang dapat menjalankannya kapan saja di bulan tersebut, asalkan selesai sebelum akhir bulan Syawal.

Dalam merayakan bulan Syawal, umat Islam juga dianjurkan untuk memperbanyak amalan ibadah lainnya seperti shalat sunnah, sedekah, dan zikir.

Dengan demikian, bulan Syawal menjadi kesempatan bagi umat Islam untuk terus meningkatkan kualitas ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Baca juga: Niat Puasa Qadha Ramadhan, Termasuk Solusi Jika Lupa Jumlah Utang Puasa

Niat puasa Syawal

Berpuasa di bulan Syawal sama seperti tata cara puasa di bulan lainnya, yang membedakan hanyalah niatnya.

Berikut ringkasan untuk panduan puasa Syawal.

* Niat puasa Syawal.

Berikut adalah bacaan niat puasa Syawal:

Nawaitu shauma ghadin min yaumi syawwaalin sunna-tan lillaahi ta'aalaa.

Artinya: Aku berniat puasa besok pagi pada bulan Syawal, sunah karena Allah Ta'ala.

* Makan sahur.

* Menahan diri dari segala hal yang membatalkan puasa.

* Berbuka puasa.

Bolehkan puasa Syawal digabung dengan puasa qadha?

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved