Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ramadhan 2024

Bolehkah Tak Puasa Ramadhan saat Mudik? Berikut Penjelasan Adi Hidayat

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan soal apakah boleh tidak puasa Ramadhan saat mudik/safar, lebaran ke kampung halaman.

Editor: Sudirman
YouTube Adi Hidayat Official
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan tentang tiga amalan utama yang selalu dikerjakan Nabi Muhammad SAW jelang bulan ramadhan. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Hukum puasa adalah wajib bagi umat Muslim.

Namun ada pengeculian diperbolehkan tak menjalankan ibadah puasa.

Seperti dalam perjalanan jauh yang melelahkan.

Namun perjalanan jarak jauh yang diperbolehkan tak puasa telah ditentukan oleh ulama.

1. Dalam ajaran Islam, orang yang melakukan perjalanan yang melelahkan atau mencapai jarak tertentu yang telah ditetapkan oleh ulama diizinkan untuk tidak berpuasa selama perjalanan tersebut dan dapat menggantinya setelahnya.

2. Jika perjalanan mudik/safar lebaran ke kampung halaman dianggap melelahkan atau mencapai jarak yang ditetapkan oleh ulama, maka seseorang diperbolehkan untuk tidak berpuasa selama perjalanan tersebut.

3. Penting bagi seseorang untuk tetap menjaga niat yang tulus dan kesadaran terhadap ajaran agama saat memutuskan untuk tidak berpuasa selama perjalanan.

Niat untuk mengganti puasa yang ditinggalkan setelah perjalanan juga harus dipertimbangkan.

4. Meskipun seseorang diperbolehkan untuk tidak berpuasa selama perjalanan, mereka tetap diharapkan untuk mengganti puasa yang ditinggalkan setelah perjalanan selesai.

Ini merupakan bagian dari kewajiban agama yang harus dipenuhi.

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan soal apakah boleh tidak puasa Ramadhan saat mudik/safar, lebaran ke kampung halaman.

"Safar tidak diikat dengan mudik, safar adalah perjalanan jauh yang ditemph secara waktu kisarannya 80km, kurang lebih 80km," jelas Ustaz Adi Hidayat.

"Jadi kalau Anda bepergian melebihi 80 km, maka itu disebut dengan safar," ujarnya.

"Apakah kemudian safar yang dimaksud yang bisa membolehkan kita buka puasa, belum tentu, karena ulama memberikan sebab kedua dari safar ini," ujarnya.

Yaitu musyaka itu kadar kesulitan dalam perjalanan yang membuat Anda kesulitan menunaikan puasa.

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved