Tribun HIS
Sang Ibu Menikah Lagi dan Tak Kunjung Pulang, Ayah Meninggal 4 Anak di Sinjai Sebatang Kara
Inilah kisah lengkap perjuangan 4 anak bersaudara di Sinjai bertahan hidup tanpa kedua orangtua.
TRIBUN-TIMUR.COM - Kisah dibalik kehidupan 4 anak bersaudara hidup sebatang kara terkatung-katung di Sinjai ternyata masih memiliki seorang ibu dan ayah sudah meninggal.
Tetapi mirisnya, kelima anak yang masih butuh perhatian orangtua itu ditinggal pergi ibunya yang sudah menikah lagi.
Inilah kisah lengkap perjuangan 4 anak bersaudara di Sinjai bertahan hidup tanpa kedua orangtua.
Keterbatasan ekonomi tidak selalu menghentikan seseorang dalam mengejar pendidikan, karena harapan dapat tetap diwujudkan melalui perjuangan.
Hal ini terbukti oleh empat anak bersaudara dari Desa Gunung Perak, Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai.
Keempat anak tersebut adalah Rika Amalia (17 tahun), Mitra (16 tahun), Keping (13 tahun), dan Hapisa Unna (8 tahun).
Baca juga: Ditinggal Mati Sang Ayah, Ibu Pergi! 4 Anak Bersaudara di Sinjai Berjuang Bertahan Hidup
Meskipun menghadapi keterbatasan ekonomi, mereka tetap gigih menempuh pendidikan di sekolah masing-masing.
Rika Amalia bersekolah di kelas 2 Madrasah Aliyah (MA), Mitra bersekolah di MTS, Keping di kelas 6 SD, dan Hapisa Unna di kelas 1 SD.
Mereka tidak lagi tinggal bersama kedua orangtua mereka karena ayah mereka meninggal dunia pada tahun 2019, sementara ibu mereka meninggalkan mereka demi laki-laki lain.
Untungnya, keempat anak ini masih memiliki kakak perempuan bernama Nadia (20 tahun) yang menjadi tulang punggung keluarga mereka.
Nadia bekerja sebagai penjaga toko di Kota Makassar.
Sebelumnya, mereka tinggal bersama nenek mereka, Sitti (50 tahun), namun sekarang Sitti tinggal di Makassar untuk mendapatkan perawatan karena menderita penyakit gondok.
Untuk memenuhi kebutuhan keluarga, Keping terpaksa bekerja sebagai buruh tani setelah pulang sekolah.
Ia membantu petani mengangkat pupuk dan hasil pertanian, dan mendapatkan penghasilan sekitar Rp30.000 hingga Rp50.000 per hari.
Sementara itu, Rika bertanggung jawab mengurus adik-adiknya, memasak, dan menyiapkan mereka untuk sekolah.
Kegigihan Marliah Bersihkan Anjungan Pantai Losari Makassar Sebelum Terbit Fajar, Gaji di Bawah UMR |
![]() |
---|
Diabaikan Pemda, Guru dan Ortu Siswa Madrasah MI DDI Pinrang Patungan Perbaiki Jalan Rusak |
![]() |
---|
Selamat dari Maut, Ini Kisah Pelajar SMK di Luwu yang Terseret Arus Sungai |
![]() |
---|
Tangis di Balik Abu: Puluhan Keluarga Kehilangan Rumah di Balang Baru Makassar |
![]() |
---|
Cerita Herlina, Warga Maros Tinggal di Rumah Reot Bersama Suami dan 4 Anak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.