Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pemilu 2024

Sosok I Nyoman Parta Caleg DPR RI Peraih Suara Terbanyak Bali, Beda Tipis Puan Maharani di Jateng V

I Nyoman Parta menempati posisi pertama perolehan suara terbanyak pada pemilihan legislatif (Pileg) DPR RI 2024.

Editor: Ansar
dpr.go.id
I Nyoman Parta, menempati posisi pertama perolehan suara terbanyak pada pemilihan legislatif (Pileg) DPR RI 2024 daerah pemilihan (dapil) Provinsi Bali. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Sosok I Nyoman Parta calon anggota DPR RI peraih suara terbanyak daerah pemilihan (dapil) Provinsi Bali.

I Nyoman Parta menempati posisi pertama perolehan suara terbanyak pada pemilihan legislatif (Pileg) DPR RI 2024.

Parta masuk 10 besar perolehan suara terbanyak di Indonesia.

Perolehan suaranya beda tipis dengan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani.

Ada sembilan caleg DPR RI dari dapil Bali melenggang ke Senayan pada Pemilu tahun ini.

Empat caleg di antaranya merupakan kader PDIP.

Mereka berada di empat besar peraih suara terbanyak di dapil tersebut.

Perolehan suara itu berdasarkan rekapitulasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.

KPU merampungkan rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat nasional untuk 38 provinsi meliputi Pemilu Presiden/Wakil Presiden RI, Pemilu Anggota DPR, DPRD dan DPD RI, pada Rabu (20/3/2024) lalu.

Dari rekapitulasi tersebut, I Nyoman Parta (PDIP) memperoleh 281.688 suara.

Disusul di posisi kedua dan selanjutnya ada I Gusti Ngurah Kesuma Kelakan (PDIP) 218.539 suara, ⁠I Wayan Sudirta (PDIP) 169.776 suara, ⁠dan I Nyoman Adi Wiryatama 165.374 suara.

I Nyoman Parta sendiri lahir di Desa Guwang, Banjar Wangbung, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Bali pada 9 Juni 1971.

Ia merupakan anak ketiga dari empat bersaudara, dari pasangan I Nyoman Kelejut dan Ni Ketut Jembor.

Siapa sangka, caleg petahana tersebut justru berasal dari keluarga petani sederhana di Desa Guwang.

Bertempat tinggal di Banjar Wangbung, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali.

Selepas meraih gelar sarjana hukum di Universitas Mahendradatta, ia terjun ke dunia politik dan terpilih sebagai anggota DPRD Provinsi Bali periode 1999-2004.

Kariernya di politik terbilang menceritakan karena menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Bali selama tiga periode.

Pada 2019 berkarier sebagai anggota DPR RI Provinsi Bali dengan total suara 170.629 menempati posisi ke tiga.

Sosok Parta dikenal aktif dalam gerakan pelestarian lingkungan, salah satunya gerakan eco enzyme dan biopori.

Selain itu, dirinya juga lantang bersuara dalam mengakomodir hak-hak pelaku UMKM di Bali dan turut memperjuangan disahkannya RUU Provinsi Bali menjadi UU.

Sebelumnya, Ketua DPD PDI Perjuangan Bali Wayan Koster menyebutkan lima kader terbaiknya berhasil mengamankan tiket menuju Senayan berdasarkan penghitungan internal partai.

Ia mengatakan lima nama untuk DPR RI ini menjadi bukti bahwa PDI Perjuangan masih menjadi partai terkuat di Pulau Dewata, meskipun calon presiden dan calon wakil presiden mereka belum berhasil memenangkan perolehan suara.

“Ini dibuktikan dengan perolehan suara untuk DPR RI sebesar 1.290.884 atau 52.46 persen dari 2.460.686 suara sah dan memperoleh lima kursi dari jumlah sembilan kursi daerah pemilihan Bali,” ujar Koster.

Adapun lima nama tersebut yaitu I Nyoman Parta dengan 281.688 suara, IGN Kesuma Kelakan dengan 218.539 suara, I Wayan Sudirta dengan 169.776 suara, I Nyoman Adi Wiryatama 165.374 suara, dan I Ketut Kariyasa Adnyana 84.510 suara.

Berikut Daftar caleg DPR RI periode 2024-2029 dari dapil Bali selengkapnya:

1. I Nyoman Parta, politisi PDI Perjuangan dengan perolehan 281.688 suara.

2. I Gusti Ngurah Kesuma Kelakan, politisi PDI Perjuangan dengan perolehan 218.539 suara.

3. I Wayan Sudirta, politisi PDI Perjuangan dengan perolehan 169.776 suara.

4. I Nyoman Adi Wiryatama, politisi PDI Perjuangan dengan perolehan 165.374 suara.

5. Gde Sumarjaya Linggih, politisi PDI Perjuangan dengan perolehan 100.747 suara.

6. I Ketut Kariyasa Adnyana, politisi PDI Perjuangan dengan perolehan 84.510 suara.

7. I Dewa Gde Agung Widiarsana, politisi Partai Gerindra dengan perolehan 80.658 suara.

8. Tutik Kusuma Wardhani, politisi Demokrat dengan perolehan 54.713 suara.

9. I Nengah Senantara, politisi Partai Nasdem dengan perolehan 51.563 suara.

Profil

Parta menjabat sebagai anggota DPR RI sejak Pemilu 2019 lalu.

Dalam pemilihan kali ini, namanya makin cemerlang setelah berhasil meraih suara tertinggi dalam Pemilu 2024 dapil Bali.

Pejabat yang lahir 9 Juni 1971 ini, tengah menjabat sebagai anggota Komisi IV DPR RI.

Riwayat Pendidikan

Parta merupakan pejabat asal Sukawati, Gianyar, Bali.

Ia menamatkan sekolah dasar di SD Negeri 3 Guwang (1979–1985).

Kemudian melanjutkan SMP di SMP Negeri 2 Sukawati (1985–1988).

Parta kemudian melanjutkan pendidikan SMA-nya di SMA Wiyata Dharma Gianyar (1988–1991).

Setelah itu, Parta mendapatkan gelar sarjana hukum di Universitas Mahendradatta (1998–2002).

Terjun ke Dunia Politik

Parta pertama kali terjun ke dunia politik dan menjadi Anggota/Sekretaris Komisi A Bidang Hukum Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bali (1999–2004).

Kariernya di dunia politik makin cemerlang sehingga tahun 2009, ia menjabat sebagai Ketua Komisi IV DPRD Bali.

Tidak puas di Bali, ia melanjutkan karier politiknya dan menjadi anggota Komisi IV DPR RI dari tahun 2019 hingga sekarang.

Perbandingan Suara Parpol pada Pileg 2019 dan 2024: PDIP Turun, Golkar dan PKB Naik

Perbandingan perolehan suara partai politik (parpol) di Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 dan Pileg 2024.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah mengumumkan hasil rekapitulasi suara Pileg 2024 pada Rabu (20/3/2024).

Hasilnya, dari 18 parpol yang berkontestasi, ada delapan partai yang berhak mendapatkan kursi di DPR RI karena jumlah suaranya memenuhi ambang batas parlemen sebesar empat persen.

Jumlah ini berkurang satu apabila dibandingkan dengan Pileg 2019, di mana saat itu ada sembilan partai yang berhasil melenggang ke Senayan.

Sementara itu, PDIP masih mempertahankan keunggulannya seperti 2019 silam dengan menjadi partai dengan perolehan suara terbanyak.

Kali ini, PDIP mendapatkan suara sebesar 16,72 persen atau 25.387.279 suara.

Meski masih menempati posisi teratas, jumlah perolehan suara partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri itu menurun dibandingkan lima tahun lalu.

Saat Pileg 2019, PDIP berhasil mendapatkan dukungan sebanyak 19,33 persen atau 27.053.961 suara. 

Hal berbeda dialami oleh Partai Golkar, di mana jumlah suara yang didapatkannya meningkat. 

Sebagai partai dengan suara terbanyak kedua pada Pileg 2024, Golkar memperoleh 23.208.654 suara atau 15,29 persen.

Jumlah ini naik signifikan karena pada 2019, partai berlambang pohon beringin itu mendapatkan 17.229.789 suara atau 12,31 persen.

Kenaikan suara juga dinikmati oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di mana mereka meraup 16.115.655 suara atau 10,62 persen.

Suara PKB naik hampir tiga juta suara dibandingkan lima tahun lalu karena saat itu mereka mencatatkan 13.570.097 suara atau 9,69 persen.

Masuk 20 besar

Berikut 20 nama Caleg DPR RI yang berhasil dirangkum dari seluruh Indonesia. Inilah daftarnya:

1. Said Abdullah/PDIP/Jatim XI: 528.815

2. Dedi Mulyadi/Gerindra/Jabar VII: 371.540

3. Ahmad Baidowi/PPP/Jatim XI: 355.319

4. Ibas Yudhoyono/Demokrat/Jatim VII: 318.223

5. Hillary Brigitta Lasut/Demokrat/Sulut: 310.780

6. Airin Rachmi Diany/Golkar/Banten III: 303.878

7. Puan Maharani/PDIP/Jateng V: 297.366

8. Fauzi Amro/Nasdem/Sumsel I: 281.499

9. I Nyoman Parta/PDIP/Bali: 281.288

10. Sofjan Tan/PDIP/Sumut I: 279.318

11. Cucun Ahmad Syamsurijal/PKB/Jabar II: 267.788

12. Hasani bin Zuber/Demokrat/Jatim XI: 236.357

13. Atalia Praratya/Golkar/Jabar I: 234.065

14. Mochammad Herviano/PDIP/Jateng I: 230.113

15. I Gusti Ngurah Kesuma Kepakan/PDIP/Bali: 218.539

16. R.H Amin Imron Gerindra/Jatim XI: 217.835

17. Faisol Riza/PKB/Jatim II: 214.779

18. Dede Yusuf/Demokrat/Jabar II: 210. 179

19. Syafiuddin/PKB/Jatim XI: 208.169

20. Hidayat Nurwahid/PKS/DKI I: 205.545

21. Nusron Wahid/Golkar/Jateng II: 204.248

22. ilham Pangestu/Golkar/Aceh II: 204.199

Total Perolehan Suara Pileg 2024

Hasil rekapitulasi KPU ini terdiri atas perolehan suara di 38 provinsi dan 128 wilayah Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN).

Total surat suara sah keseluruhan sebesar 151.796.631 suara.

PKB: 16.115.655 suara (10,62 persen)

Partai Gerindra: 20.071.708 suara (13,22 persen)

PDIP: 25.387.279 suara (16,72 persen)

Partai Golkar: 23.208.654 suara (15,29 persen)

Partai NasDem: 14.660.516 suara (9,66 persen)

Partai Buruh: 972.910 suara (0,64 persen)

Partai Gelora: 1.281.991 suara (0,82 persen)

PKS: 12.781.353 suara (8,42)

PKN: 326.800 suara (0,22 persen)

Partai Hanura 1.094.588 suara (0,72 persen)

Partai Garuda: 406.883 suara (0,27 persen)

PAN: 10.984. 003 suara (7,24 persen)

PBB: 484.486 suara (0,32 persen)

Partai Demokrat: 11.283.160 suara (7,43 persen)

PSI: 4.260.169 suara (2,81 persen)

Partai Perindo: 1.955.154 suara (1,29 persen)

PPP: 5.878.777 suara (3,87 persen)

Partai Ummat: 642.545 suara (0,42 persen)

Total Perolehan Suara Pileg 2019

PDIP: 27.053.961 suara (19,33 persen)

Gerindra: 17.594.839 suara (12,57 persen)

Golkar: 17.229.789 suara (12,31 persen)

PKB: 13.570.097 suara (9,69 persen)

Nasdem: 12.661.792 suara (9,05 persen)

PKS: 11.493.663 suara (8,21 persen)

Demokrat: 10.876.507 suara (7,77 persen)

PAN: 9.572.623 suara (6,84 persen)

PPP: 6.323.147 suara (4,52 persen)

Perindo: 3.738.320 suara (2,67 persen)

Berkarya: 2.929.495 suara (2,09 persen)

PSI: 2.650.361 suara (1,89 persen)

Hanura: 2.161.507 suara (1,54 persen)

PBB: 1.099.848 suara (0,79 persen)

Garuda: 702.536 suara (0,50 persen)

PKPI: 312.775 suara (0,22 persen). (*)

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved