Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pemilu 2024

Achmad Baidowi Raja Caleg No 2 se-Indonesia Terancam, PPP Belum Lampaui PT 4 Persen DPR RI

Politisi PPP Achmad Baidowi belum aman meski meraih suara terbanyak kedua secara nasional di Pemilu 2024 ini.

Editor: Ari Maryadi
Tribun Network
Achmad Baidowi caleg PPP peraih suara terbanyak nasional kedua seluruh Indonesia. 

TRIBUN-TIMUR.COM -- Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi belum aman meski meraih suara terbanyak kedua secara nasional di Pemilu 2024 ini.

Achmad Baidowi mencatatkan namanya sebagai caleg peraih suara terbanyak kedua seluruh Indonesia di Pemilu 2024 ini.

Namun hingga kini PPP secara nasional belum berhasil melampaui ambang batas parlemen atau parliamentary threshold (PT) 4 persen pada Pemilu Legislatif DPR RI 2024.

Dengan demikian Achmad Baidowi terancam gagal lolos ke DPR RI jika PPP tidak melampaui PT 4 persen DPR RI.

Padahal Achmad Baidowi adalah caleg peraih suara terbanyak kedua secara nasional seluruh Indonesia.

Perolehan suara Achmad Baidowi mencapai 359.189 suara.

Suara Achmad Baidowi hanya kalah dari Said Abdullah caleg PDI Perjuangan dengan perolehan 529.792 suara.

Ia bertarung di daerah pemilihan Jawa Timur XI meliputi Pulau Madura (Bangkalan, Pamekasan, Sampang, dan Sumenep).

Ini kali kedua Achmad Baidowi berada di dalam daftar caleg dengan perolehan suara terbanyak se Nasional.

Pada Pileg 2019 lalu ia juga masuk dalam daftar perolehan suara terbanyak se Nasional.

Dalam masa jabatan 2019-2024 ini ia menjabat sebagai Wakil Badan Legislasi, Anggota Komisi VI DPR dan sekaligus Sekretaris Fraksi PPP.

Baca juga: Tak Ada dari Sulsel, Ini Daftar 10 Caleg Rekor Suara Terbanyak Seluruh Indonesia

Achmad Baidowi mengalami karirnya sebagai Jurnalis.

Ia tercatat pernah menjadi wartawan pada tahun 2006-2013 dengan jabatan terakhir Redaktur.

Kemudian ia pernah menjabat sebagai staf khusus PT MRT Jakarta pada 2011, tenaga ahli Ketua Komisi IV DPR (2013-2014) dan tenaga ahli Komisi II DPR (2014-2016).

Saat ini ia menjabat sebagai Ketua DPP PPP periode 2021-2026.

Dicari Netizen Sukabumi

Baru-baru ini sosok Achmad Baidowi dicari netizen Sukabumi.

Hal ini terungkap dari akun Instagram miliknya @achmadbaidowi1111 banyak warganet komen di kolom komentar akun anggota DPR RI tersebut.

Ternyata Achmad Baidowi dicari karena buntut dari ia menertawakan usulan anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra Heri Gunawan supaya Sukabumi masuk kawasan Aglomerasi hingga viral di medsos.

Baca juga: Sosok Kakak Adik di Sulsel Sama-sama Lolos Senayan

Banyak netizen yang mengkecam ulah dari Achmad Baidowi dalam rapat penitia kerja Rancangan Undang-Undang Daerah Khusus jakarta (Panja RUU DKJ) antara DPR dengan pemerintah, soal ketentuan kawasan aglomerasi di sekitar Jakarta.

Banyak netizen mendesak Achmad Baidowi untuk meminta maaf atas ulahnya mentertawakan Sukabumi.

Bahkan ada netizen bertanya ke Achmad Baidowi soal Teluh Jampang.

Ada juga yang mempertanyakan masalah apa yang terjadi antara Achmad Baidowi dengan Sukabumi.

Sisa 2 Dapil di Papua, PPP Belum Lampaui "Parliamentary Threshold" 4 Persen

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) terancam gagal lolos ke Senayan karena belum berhasil melampaui ambang batas parlemen/parliamentary threshold (PT) 4 persen pada Pemilu Legislatif DPR RI 2024.

Hal ini diketahui berdasarkan hasil rekapitulasi tingkat nasional yang dilakukan KPU RI terhadap 36 provinsi hingga Rabu (20/3/2024) siang.

Baca juga: PPP Amankan 2 Kursi DPR RI di Dapil Sulsel, Bagaimana Rekap Suara Nasional?

Dari hasil itu, PPP mengoleksi 5.761.181 suara dari total 82 daerah pemilihan (dapil).

Dibandingkan dengan jumlah suara sah Pileg DPR RI 2024 di 36 provinsi yang mencapai 150.034.514 suara, maka, PPP cuma mengantongi 3,84 persen suara.

Mengacu pada Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, partai politik yang gagal meraup sedikitnya 4 persen suara sah nasional tidak dapat mengonversi suaranya menjadi kursi di Senayan.

Namun begitu, masih ada dua provinsi yang belum dilaksanakan rekapitulasi tingkat nasional, yaitu Papua dan Papua Pegunungan.

Masing-masing wilayah itu hanya memiliki 1 daerah pemilihan (dapil).

Di Papua, ada 727.835 pemilih yang terdaftar di dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT), sementara itu DPT Papua Pegunungan sebanyak 1.306.414 pemilih.

Di luar itu, perolehan suara ini belum final.

KPU RI dijadwalkan menetapkan perolehan suara sah setiap partai politik malam nanti.

Selain itu, pihak-pihak yang berkeberatan dengan hasil Pemilu 2024 yang ditetapkan oleh KPU RI dapat mengajukan gugatan atau sengketa ke Mahkamah Konstitusi.

Jika mereka membawa bukti-bukti yang dianggap cukup ke MK, perolehan suara bisa berubah.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno mengeklaim bahwa perolehan suara partainya pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 sudah melebihi ambang batas parlemen.

Ia meyakini, berdasarkan penghitungan suara yang dilakukan secara manual oleh internal partai, PPP lolos ke DPR RI karena suaranya melebihi 4 persen.

“Sudah kami lakukan tabulasi secara manual dan itu telah dilakukan dua minggu terkahir. Alhamdulilah berdasarkan data yang kita miliki, PPP sudah melampaui ambang batas 4 persen,” ujar Sandiaga di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (13/3/2024).

Ia meminta para kader PPP di wilayah untuk menjaga perolehan suara itu agar tak hilang.

Sandiaga yakin, PPP bakal tetap hadir menjadi wakil dari masyarkat di DPR RI periode 2024-2029.

“Kita nanti akan berkontribusi, akan tetap memberikan manfaat kepada masyarakat dengan hadirnya PPP di DPR RI,” sebut dia.

Di sisi lain, ia enggan menjawab ketika ditanya sikap resmi PPP terkait usulan hak angket DPR RI untuk menyelidiki dugaan kecurangan Pemilu 2024.

Sandiaga menceritakan, keputusan itu nantinya bakal diumumkan oleh Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono.

Akan tetapi, berdasarkan pertemuan terakhir antar elite PPP, saat ini fokusnya masih memastikan suara PPP lebih dulu untuk lolos ke DPR RI.

“Dan kita diminta tidak memberikan komentar, nanti takut menjadi deviasi atau mispersepsi,” imbuh dia.

Diketahui PPP tampak tidak menunjukkan semangat yang sama untuk mengawal hak angket DPR RI.

Sikap itu berbeda dari yang ditunjukkan oleh PDI-P, meskipun keduanya sama-sama berada di kubu pendukung calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

Ketua Fraksi PPP DPR RI Amir Uskara sempat menyampaikan belum ada pembahasan soal pengajuan hak angket di internalnya.

Namun, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto mengatakan, perwakilan PPP di koalisi pengusung Ganjar-Mahfud telah menyampaikan komitmennya untuk mendorong penggunaan hak angket DPR RI.

(Sumber: Kompas.com/Sripoku.com)

Artikel ini telah tayang di Sripoku.com dengan judul Sosok Achmad Baidowi, Caleg DPR RI Raih Suara Terbanyak ke-2 se Nasional, Kini Dicari Warga Sukabumi

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved