Pemilu 2024
24 Caleg DPR RI Dapil Sulsel Lolos Usai PPP Gagal Parliamentary Threshold, Nasdem - Golkar Untung!
Jika PPP gagal memenehui parliamentary threshold, maka para Caleg DPR RI-nya yang menang di sejumlah dapil secara otomatis berguguran.
Politisi Partai Golkar itu menempati posisi kesepuluh dari total 9 kursi diperebutkan di Dapil Sulsel II.
Ia kalah bersaing melewan caleg PKB Andi Muawiyah Ramly yang mengumpulkan 104.780 total suara partai.
Selain Taufan Pawe di Dapil Sulsel II, politisi Nasdem Rudianto Lallo berpeluang melanggeng ke Senayan jika PPP gagal melampaui ambang batas 4 persen DPR RI.
Rudianto Lallo menempati posisi kesembilan dari total 8 kursi diperebutkan di Dapil Sulsel I.
Dapilnya meliputi Makassar, Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng, dan Selayar.
Sisa 2 Dapil di Papua, PPP Belum Lampaui "Parliamentary Threshold" 4 Persen
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) berada dalam ancaman gagal lolos ke Senayan karena belum berhasil melampaui ambang batas parlemen (parliamentary threshold/PT) sebesar 4 persen pada Pemilu Legislatif DPR RI 2024.
Hasil rekapitulasi tingkat nasional yang dilakukan KPU RI terhadap 36 provinsi hingga Rabu (20/3/2024) siang menunjukkan bahwa PPP hanya mengantongi 3,84 persen suara sah nasional, dengan jumlah suara sebesar 5.761.181 dari total 82 daerah pemilihan (dapil).
Berdasarkan Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, partai politik yang tidak berhasil meraih minimal 4 persen suara sah nasional tidak dapat mengonversi suaranya menjadi kursi di Senayan.
Namun demikian, masih ada dua provinsi yang belum melaksanakan rekapitulasi tingkat nasional, yaitu Papua dan Papua Pegunungan, masing-masing dengan hanya 1 daerah pemilihan (dapil).
Perolehan suara tersebut juga belum final, karena KPU RI akan menetapkan perolehan suara sah setiap partai politik pada malam nanti.
Selain itu, pihak yang tidak puas dengan hasil Pemilu 2024 dapat mengajukan gugatan atau sengketa ke Mahkamah Konstitusi, yang dapat mengubah perolehan suara berdasarkan bukti-bukti yang dianggap cukup.
Meskipun demikian, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno mengklaim bahwa berdasarkan penghitungan suara internal partai secara manual, PPP berhasil melebihi ambang batas parlemen sehingga lolos ke DPR RI.
“Sudah kami lakukan tabulasi secara manual dan itu telah dilakukan dua minggu terkahir. Alhamdulilah berdasarkan data yang kita miliki, PPP sudah melampaui ambang batas 4 persen,” ujar Sandiaga di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (13/3/2024).
Ia meminta para kader PPP di wilayah untuk menjaga perolehan suara itu agar tak hilang.
Sandiaga yakin, PPP bakal tetap hadir menjadi wakil dari masyarkat di DPR RI periode 2024-2029.
Ingat Yusran Tajuddin Ketua KPU Bone Terseret Kasus Markup Suara Caleg Sulsel? Segera Disidang DKPP |
![]() |
---|
Daftar 9 Caleg Terpilih Mundur Jadi Anggota DPRD Sulsel Demi Maju Pilkada, Siapa Calon Penggantinya? |
![]() |
---|
Ketua Bawaslu Mardiana Rusli: Tidak Ada Larangan Penyelenggara Pemilu Bicara ke Media |
![]() |
---|
Sosok Legislator PKS Nur Huda Waskitha Naik Motor Butut saat Pelantikan tapi Ternyata Jutawan |
![]() |
---|
8 Caleg Terpilih DPRD Sinjai Terancam Tak Dilantik, Dominasi Jagoan Nasdem-Golkar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.