Pilkada 2024
Usai Raih Kursi Wakil Ketua DPRD Sulsel, PKB Mulai Godok Pilkada 2024
PKB mulai fokus untuk mempersiapkan strategi dalam menghadapi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulsel 2024.
Penulis: Erlan Saputra | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mulai fokus untuk mempersiapkan strategi dalam menghadapi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulsel 2024.
Hal itu setelah Partai besutan Muhaimin Iskandar ini berhasil mengunci kursi pimpinan atau Wakil Ketua DPRD Sulsel periode 2024-2029.
PKB masuk lima besar hasil pemilu di Sulsel.
Partai Islam itu meraih masing-masing 8 kursi DPRD Sulsel.
Keberhasilan ini menandai pertama kalinya sepanjang sejarah dalam Pemilihan Umum di Sulsel.
Kemenangan ini menjadi momentum penting bagi PKB dalam memperkuat posisinya di kancah politik Sulsel.
Baca juga: Respon PKB Dapat Posisi Wakil Ketua DPRD Sulsel, Deng Ical: Sesuai Target
Dengan keberhasilan meraih kursi pimpinan, PKB kini mulai menyusun langkah-langkah yang akan diambil dalam menghadapi Pilkada 2024.
Ketua PKB Sulsel, Azhar Arsyad, mengumumkan pembentukan tim calon kepala daerah (Cakada) atau desk Pilkada Serentak 2024.
Tujuan utama pembentukan tim ini adalah untuk melakukan supervisi terhadap kandidat yang akan diusung oleh PKB.
"Kami mendorong dibentuknya tim cakada. Semoga pekan depan sudah bisa dilakukan," ujar Azhar di sela-sela acara buka puasa bersama di kediamannya, Perumahan Griya Prima Tonasa, Makassar, Minggu (17/3/2024) malam.
Baca juga: Gelombang Politik Pasca Pileg 2024, Fauzi Andi Wawo Jadi Kandidat Calon Wali Kota Makassar
Tim cakada akan terbentuk di setiap kabupaten/kota hingga tingkat provinsi.
Tugas utamanya adalah membuka jadwal pendaftaran.
Di samping itu, tim cakada akan melakukan penjaringan terhadap calon yang memiliki potensi untuk diusung.
"Kami buka seluas-luasnya yang ingin mendaftar sebagai bakal calon bupati, wali kota, dan gubernur," katanya.
"Jadi bukan hanya bagi kader internal, tetapi figur eksternal. Silahkan saja mendaftar, tidak ada calon yang diabaikan," tambahnya.
Pasangan Mari-Yo Unggul Sementara di PSU Pilgub Papua 2025 Berdasarkan Exit Poll |
![]() |
---|
Cetak Sejarah Suara Terkecil, Putri Dakka-Haidir Basir Anjlok di PSU Palopo Sentuh 0,3 Persen |
![]() |
---|
Bawaslu Palopo Imbau Penertiban APK Jelang Masa Tenang PSU Pilkada |
![]() |
---|
Sosok Santi Parida Dewi, Dibayar Rp64 Juta Supaya Memilih di Pilkada Barito Utara |
![]() |
---|
Ayah-Anak Gagal Pilkada 2024, Nadalsyah Kalah Pilgub Kalteng, MK Gugurkan Akhmad Gunadi karena Uang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.