Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pemilu 2024

Bulukumba, Pangkep, Maros, Pinrang, Jeneponto dan Sinjai Tanpa Wakil DPR RI Lagi

Putra daerah dari beberapa kabupaten Bulukumba, Pangkep, Maros, Pinrang, Jeneponto dan Sinjai gagal mengirimkan wakilnya ke senayan. 

Editor: Muh Hasim Arfah
tribun timur/lili
Putra daerah dari beberapa kabupaten Bulukumba, Pangkep, Maros, Pinrang, Jeneponto dan Sinjai gagal mengirimkan wakilnya ke senayan.  

TRIBUN-TIMUR.COM-Suara Calon legislator Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia ( DPR RI ) kini sudah beredar. 

Dari 24 nama, tak semua mewakili kabupaten/kota. 

Rerata calon legislator ini berasal dari wilayah besar. 

Putra daerah dari beberapa kabupaten gagal mengirimkan wakilnya ke senayan. 

caleg dpr ri gagal ke senayan
Putra daerah dari beberapa kabupaten Bulukumba, Pangkep, Maros, Pinrang, Jeneponto dan Sinjai gagal mengirimkan wakilnya ke senayan. 

Putra daerah Kabupaten Bulukumba gagal bersaing. 

lima putra-putri Bulukumba tidak berhasil meraih kursi DPR RI.

Mereka termasuk Zainuddin Hasan, Tomy Satria Yulianto, Hj Agusnawati, H Naim Gani, dan Muallim Tampa.

Pemilu 2019 lalu, tak ada juga wakil dari Kabupaten Bulukumba

Selama ini, memang tak pernah ada perwakilan dari Bulukumba. Padahal, Bulukumba adalah salah satu Daftar Pemilih Tetap (DPT) terbanyak di Sulsel. 

Pemilih Bulukumba terbesar keempat setelah Makassar, Bone, dan Gowa. 

Bupati Bulukumba, Andi Muchtar Ali Yusuf alias Andi Utta, mengekspresikan kekecewaannya terhadap kegagalan ini. 

Ia berharap agar putra-putri daerahnya dapat mewakili mereka di tingkat nasional, terutama untuk memperjuangkan anggaran pembangunan Bulukumba.

Andi Utta menegaskan pentingnya peran perwakilan daerah dalam parlemen nasional untuk memperjuangkan kebutuhan dan aspirasi masyarakat setempat. 

Hal ini termasuk dalam hal alokasi anggaran dan program-program pembangunan yang dapat meningkatkan kesejahteraan daerah.

Selain Bulukumba, Kabupaten Pinrang juga menghadapi kegagalan yang serupa dalam mengantarkan putra-putri lokal ke DPR Senayan. Meskipun memiliki tokoh-tokoh terbaik, namun mereka tidak berhasil meraih kursi di parlemen nasional.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved