Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PT Huadi Group

Huadi Group Beroperasi, Daya Beli Masyarakat Bantaeng Meningkat

Sejak beroperasi perusahaan smester Huadi Group betul-betul memperngaruhi daya beli masyarakat di Bantaeng.

zoom-inlihat foto Huadi Group Beroperasi, Daya Beli Masyarakat Bantaeng Meningkat
DOK PRIBADI
Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Setda Pemprov Sulsel Ichsan Mustari

TRIBUN-TIMUR.COM, BANTAENG - Sejak beroperasi perusahaan smester Huadi Group betul-betul memperngaruhi daya beli masyarakat di Bantaeng.

Demikian dikatakan Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Setda Pemprov Sulsel Ichsan Mustari di Kantor Gubernur Sulsel, Senin (4/3/2024) lalu.

Menurut Ichsan, kantong-kantong kemiskinan dan ekonomi memiliki pengaruh besar dengan kehadiran investor di sebuah wilayah.

Seperti yang terjadi di Bantaeng dan daerah Luwu Raya, sudah memiliki perusahaan multinasional maupun multi internasional.

"Tentu seperti itu logika ekonomi seperti itu memang. Artinya pesoalan kemiskinan itu diselesaikan dengan adanya investor seperti ini (Huadi Group). Kemudian bagaimana kemampuan daya beli masyarakat meningkat karena itu kan hitungan ekonominya," kata Ichsan.

Ia menjelaskan berbagai perusahaan baik smelter maupun tambang di Sulsel ini hampir semua merekrut sumber daya manusia lokal masing-masing daerahnya.

Hal itu menjadi sebuah komitmen perusahaan atau investor untuk menjamin kesejahteraan atau pendapatan warga sekitar perusahaan atau ekonomi efek.

"Daya beli mereka (Masyarakat), kemampuan mereka kan nggak mungkin orang bisa mengeluarkan duit kalau tidak ada pendapatannya atau duitnya," Ichsan menambahkan.

Kendati demikian, diharapkan para investor betul-betul membina masyarakat sekitar baik melalui CSR maupun bantuan lainnya.

"Tentu ada beberapa juga, tentu bagaimana mereka bisa membina kehidupan masyarakat sekitar," ujar Ichsan.

Sebelumnya, Kepala Dinas ESDM Sulsel Andi Eka Prasetya mengaku, saat ini pihaknya tengah berkunjung ke berbagai daerah di Sulsel.

Terutama daerah yang memiliki investasi, baik pertambangan maupun smelter di Bantaeng dan Luwu.

"Jadi kegiatan kunjungan-kunjungan ke beberapa kabupaten untuk awal tahun. Kami bertujuan untuk memonitoring dan Koordinasi Pemerintah Daerah (Pemda)," kata Andi Eka kepada awak media belum lama ini.

Menurut dia, baik pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan kabupaten kota harus betul-betul perhatikan dan jaga investasi di sebuah daerah.

"Bersama cabang dinas melihat kondisi tambang didaerah dan memantau apakah proses yang dijalankan sesuai izin, serta betul-betul memenuhi dan mematuhi ketentuan lainnya," pungkasnya.(*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved