Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Janji Jusuf Kalla saat Bertemu Megawati, Eks Wapres RI Pastikan Terjadi

JK tidak akan mencampuri urusan politik, termasuk dengan membawa nama Partai Golkar atau tim sukses  capres-cawapres.

Editor: Ansar
Tribunnews.com
Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla saat ditemui awak media usai acara Pembukaan Muktamar Dewan Masjid Indonesia (DMI) ke-8 di Kawasan Senayan, Jakarta, Jumat (1/3/2024). 

Menurut Idrus, pertemuan Megawati dan JK sebuah keniscayaan jika konteksnya pertemuan dua tokoh nasional.

"Tetapi kemarin ada yang nanya ke saya, bagaimana kalau JK ketemu atas nama Golkar. Saya katakan dalam kapasitas apa JK ketemu dengan atas nama Golkar, dalam kapasitas apa JK bicara atas nama Golkar," kata Idrus di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (29/2/2024).

Idrus mengatakan bahwa publik sudah mengetahui bahwa Golkar dipimpin Airlangga Hartarto, dan Airlangga kini mengusung Prabowo-Gibran

"Pertanyaan saya, dalam kapasitas apa, terkecuali ada mandat dari ketua umum. Kalau tidak ada mandat dari ketua umum maka sangat tidak etis," kata dia.

"Sangat tidak etis JK bicara dengan Mbak Mega atas nama Golkar. Tetapi itu hanya pertanyaan. Saya juga tidak yakin," sambung dia.

Eks Menteri Sosial itu juga meyakini bahwa JK juga sadar, dirinya berada di luar kapasitasnya sebagai tokoh Golkar.

"Dan tentu tidak mungkin JK melakukan itu, Tetapi saya kalau ditanya begitu, ya jawabannya begitu," kata dia.

Sebagimana diketahui, Megawati dan JK berbeda pilihan dalam kontestasi pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Megawati mendukung pasangan nomor urut 3, Ganjar Pranowo - Mahfud MD, bersama Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Hanura, dan Perindo.

Sementara JK mendukung pasangan nomor urut 1, Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar.

Duet pasangan ini didukung Partai NasDem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Idrus Marham pertanyakan kapasitas JK

Politikus Partai Golkar, Idrus Marham, mempertanyakan soal rencana pertemuan JK dan Megawati.

JK dan Megawati yang disebut-sebut ada kaitannya dengan pembahasan dugaan kecurangan Pemilu 2024.

Menurut Idrus, pertemuan Megawati dan JK sebuah keniscayaan jika konteksnya pertemuan dua tokoh nasional.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved