Pemilu 2024
Tak Punya Bupati, Golkar Samai Nasdem Peluang Amankan 2 Kursi DPRD Sulsel Dapil 6
Real Count KPU sementara, Nasdem dan Golkar berpeluang mengamankan dua kursi DPRD Sulsel dari Dapil Sulsel 6
Hanya saja, pada Pemilu 2024 ini, Golkar mengalami penurunan suara yang signifikan.
Bahkan kursi Ketua DPRD Sulsel hampir dipastikan lepas dari genggaman Partai Golkar.
"Kita harus terima kekalahan dengan lapang dada dan berupaya memperoleh kemenangan pada Pemilu mendatang," ungkapnya.
Andi Ina Apresiasi Kerja Keras Caleg
Partai Golkar Sulsel harus menerima 'kekalahan' dalam Pemilu Legislatif 2024 dengan peringkat ketiga.
Meski begitu, Andi Ina tetap mengapresiasi kerja keras seluruh caleg di tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
Menurut Andi Ina, semua Caleg Partai Golkar telah bekerja keras dan dengan baik di dapil masing-masing.
"Sekali lagi yang akan menjadi evaluasi bagi kami di internal Partai Golkar dan tentunya kita tidak boleh saling menyalahkan," kata Andi Ina.
"Semua telah berupaya maksimal pun kekalahan ini harus kita terima dengan lapang dada dan Insya Allah Pemilu yang akan datang kemenangan itu kita akan rebut kembali," tukasnya.
Sekadar informasi, sejarah politik beringin rindang di Sulsel menunjukkan perjalanan yang menarik sejak awal reformasi.
Pada awalnya, Golkar tetap menjadi pilihan mayoritas masyarakat Sulsel.
Bahkan pada Pemilu 2004, Golkar mendominasi seluruh wilayah Sulsel.
Dominasinya bertahan hingga Pemilu 2019.
Namun, kejayaan Golkar mulai mengalami penurunan pada Pemilu 2009, ketika lima kabupaten di Sulsel direbut oleh partai lain.
Pada Pemilu 2014, suara Golkar anjlok dan 17 daerah lepas dari penguasaannya.
Meskipun demikian, pada Pemilu 2019, suara Golkar mengalami peningkatan meskipun hanya menguasai 15 daerah.
Namun sejarah buruk pada Pemilu 2024, Golkar kembali kehilangan banyak suara di Sulsel, bahkan hampir pasti kehilangan kursi Ketua DPRD Sulsel.
Berikut 9 Caleg berpotensi melenggang ke DPRD Sulsel Dapil VI
1.Nasdem: 72.138
H. TASMING HAMID: 29.989
2. Golkar 62.808
H. SOFYAN SYAM: 18.762
3. Gerindra 51.873
ANDI NIRAWATI: 24.703
4. Nasdem: 24.046 (sisa pembagian tiga)
MUHAMMAD SADAR: 12.641
5. PKB: 23.909
HAVID S FASHA: 7.031
6. PKS: 23.422
MUZAYYIN ARIF: 11.252
7. PDIP: 22.467
RAHMAT MUHAYANG; 12.313
8. Golkar: 20.936 (sisa pembagian tiga)
Andi Patarai Amir 12.346
9. PAN: 20.294
ANDI MUHAMMAD IRFAN: 13.946
Disclaimer:
•Perhitungan ini belum final/bukan hasil resmi.
Data masuk di website KPU belum 100 persen dan kemungkinan masih terjadi perubahan.
Versi: 26 Feb 2024 18:00:00
Progress: 1798 dari 2977 TPS (60.40 % )
•KPU menyebut Publikasi Form Model C/D Hasil adalah hasil penghitungan suara di TPS dengan tujuan untuk memudahkan akses informasi publik.
•Penghitungan suara yang dilakukan oleh KPPS, rekapitulasi hasil penghitungan suara dan penetapan hasil pemilu dilakukan secara berjenjang dalam rapat pleno terbuka oleh PPK, KPU Kabupaten/Kota, KPU Provinsi dan KPU berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan. Hasil resmi kursi DPR RI akan diketahui paling telat 20 maret 2024 mendatang.
•Sumber; https://pemilu2024.kpu.go.id/
Ingat Yusran Tajuddin Ketua KPU Bone Terseret Kasus Markup Suara Caleg Sulsel? Segera Disidang DKPP |
![]() |
---|
Daftar 9 Caleg Terpilih Mundur Jadi Anggota DPRD Sulsel Demi Maju Pilkada, Siapa Calon Penggantinya? |
![]() |
---|
Ketua Bawaslu Mardiana Rusli: Tidak Ada Larangan Penyelenggara Pemilu Bicara ke Media |
![]() |
---|
Sosok Legislator PKS Nur Huda Waskitha Naik Motor Butut saat Pelantikan tapi Ternyata Jutawan |
![]() |
---|
8 Caleg Terpilih DPRD Sinjai Terancam Tak Dilantik, Dominasi Jagoan Nasdem-Golkar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.