Nasdem dan Golkar Saling Klaim Duduki Kursi Ketua DPRD Makassar

TRIBUN-TIMUR. COM, MAKASSAR - Partai Golkar dan Nasdem saling klaim menduduki kursi Ketua DPRD Kota Makassar. 

Sekretaris Nasdem Makassar, Ari Ashari Ilham mengatakan, berdasarkan rekapitulasi suara internal, Nasdem sudah mengamankan tujuh kursi. 

Bahkan sekarang ini sudah menuju delapan kursi di parlemen Makassar. 

Adapun daerah pemilihan (dapil) yang diprediksi mendulang dua kursi ialah dapil Makassar II, III, dan IV. 

Dapil Makassar II meliputi Kecamatan Bontoala, Wajo, Tallo, dan Ujung Tanah. 

Dapil III meliputi Biringkanaya Tamalanrea, dan Dapil IV Panakkukang-Manggala. 

"Dapil potensi dua kursi di Dapil II, III, IV, petahana masih duduk ditambah masing-masing 1 anggota baru," ucap Ari kepada Tribun Timur, Senin (19/2/2024). 

Dengan perolehan kursi tersebut, Nasdem percaya diri mengklaim bisa mempertahankan tahtanya sebagai Ketua DPRD Makassar. 

"Suara internal Nasdem sudah diangka tujuh kursi menuju delapan kursi, Insyaallah kita mempertahankan posisi Ketua DPRD," tegasnya. 

Legislator DPRD Makassar ini tak menampik bahwa Golkar sementara ini memimpin berdasarkan real count KPU RI. 

Hanya saja kata Ari, progres rekapitulasi itu masih diangka 30 persen lebih, sehingga masih besar potensi suara partai terus bertambah. 

Ari juga mengakui, perolehan suara Nasdem sempat mengalami penurunan beberapa kali pada info pemilu 2024 atau website KPU. 

"Setiap jam suara partai Nasdem turun sementara yang kita ketahui di setiap penginputan seharusnya naik. Nah ini ada pertanyaan ada apa," keluhnya. 

"Tapi itu kan kita tetap tunduk dan patuh menghargai KPU. Mungkin ada sistem eror atau apa tapi kami warning KPU semoga berada di garis tengah tidak berpihak kemanapun karena semua partai akan memiilki data yang akan kita samakan perhitungan di tiap tingkatan," sambungnya. 

Baca juga: Nasdem-Gerindra Peluang Amankan Dua Kursi Dapil Sulsel III DPR RI

Dikonfirmasi terpisah, Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu, Ali Gauli Arief juga tegas menyampaikan bahwa Golkar akan merebut kursi ketua DPRD dari tangan Nasdem.