Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilpres 2024

Hasil Survei Capres Terbaru: Ganjar dan Mahfud Ditinggalkan Pemilih di Kampung Halaman, Amin Stagnan

Pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming meraih elektabilitas 52,5 persen.

Editor: Edi Sumardi
DOK WARTA KOTA
Foto pasangan Capres dan Cawapres: Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming, serta Ganjar Pranowo dan Mahfud MD (dari kiri ke kanan). 

Adapun survei nasional Populi ini digelar pada 27 Januari-3 Februari 2024. 1.500 responden dilibatkan dari 38 provinsi berdasarkan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Metode penentuan responden secara acak bertingkat. Wawancara dilakukan secara tatap muka.

Margin of error survei ini berada di angka +- 2,53 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Kenapa elektabilitas Ganjar-Mahfud turun?

Elektabilitas pasangan Ganjar-Mahfud dilaporkan kian menurun oleh sejumlah lembaga survei.

Sebaliknya, hasil survei menempatkan paslon nomor urut 01, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) semakin naik dan kini berada di peringkat kedua, meninggalkan Ganjar-Mahfud.

Sementara itu, pasangan nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka tampak kokoh di posisi wahid pada hampir semua survei.

Jajak pendapat oleh Centre for Strategic and International Studies (CSIS) pada 13-18 Desember 2023, misalnya, menempatkan Ganjar-Mahfud di urutan terakhir dengan elektabilitas 19,4 persen.

Diberitakan Kompas.com, Minggu (24/12/2023), survei Center for Political Communication Studies (CPCS) pada 7-14 Desember turut menempatkan Ganjar-Mahfud di urutan ketiga dan mengantongi elektabilitas 21,3 persen, selisih 0,5 dari paslon 01.

Sementara itu, jajak pendapat Litbang Kompas pada 29 November-4 Desember 2023 juga melaporkan Ganjar-Mahfud di urutan ketiga, dengan tingkat elektoral sebesar 15,3 persen.

Elektabilitas Ganjar belakangan seakan bertolak belakang dari hasil survei pada periode-periode sebelumnya yang selalu menempatkan mantan Gubernur Jawa Tengah itu di peringkat teratas.

Lantas, mengapa elektabilitas paslon Ganjar-Mahfud menurun?

Direktur Eksekutif Institute for Democracy & Strategic Affairs (Indostrategic) Ahmad Khoirul Umam mengatakan, terdapat sejumlah alasan menurunnya elektabilitas Ganjar-Mahfud MD, bahkan tersalip oleh pasangan Anies-Muhaimin.

Menurutnya, basis mesin suara partai pasangan nomor urut 01 memang lebih besar dibandingkan dengan kubu 03.

"Merujuk pada jumlah kekuatan kursi di parlemen, 01 mengantongi 29 persen, sedangkan 03 hanya 25 persen," paparnya, saat dihubungi Kompas.com, Jumat (29/12/2023).

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved