Pilpres 2024
Ahok Gabung ke Ganjar-Mahfud Untuk Cekal Koalisi 01 dan 03 di Pilpres Putaran Kedua? Ini Jawabannya
Dikabarkan, kehadiran Ahok di pasangan capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan membawa misi khusus.
TRIBUN-TIMUR.COM - Dukungan mantan Komisaris Utama (Komut) PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menjadi pertanyaan publik.
Dikabarkan, kehadiran Ahok di pasangan capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan membawa misi khusus.
Ahok dikabarkan akan menghambat pembentukan koalisi paslon nomor 3 dan paslon nomor 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, jika Pilpres 2024 berlangsung dua putaran.
Ganjar Pranowo menjawab keraguan sejumlah kalangan terkait keputusan Ahok.
Pasalnya, Ahok dianggap sebagai ‘Kuda Putih’ Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Apabila, paslon 3, Ganjar-Mahfud lolos ke putaran kedua Pilpres 2024, kemungkinan tidak akan berkoalisi dengan paslon nomor 1.
“Ya, semuanya akan bisa mempertimbangkan, memperhitungkan, dan berasumsi. Pak Ahok adalah teman saya. Dia sudah lama bersama saya, dan tentu saja dia punya nilai-nilai,” kata Ganjar merespons Ahok sebagai ‘Kuda Putih’ Jokowi usai berorasi politik pada Hajatan Rakyat Kalimantan Timur di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (6/2/2024).
Nilai-nilai itu, jelas Ganjar, ditunjukkan Ahok sewaktu menjabat anggota DPR RI, Wakil Gubernur DKI Jakarta, hingga Gubernur DKI Jakarta.
Ahok menjadi Gubernur DKI Jakarta ketika Jokowi memenangkan Pilpres 2014.
Sebelumnya, Jokowi menjabat Gubernur DKI Jakarta, dan Ahok sebagai wakilnya.
Keduanya memenangkan Pilkada DKI Jakarta tahun 2012.
“Ingat semua kasusnya? Orang jualan ayat, dan kemudian dia masuk penjara. Dan, dia ikhlas itu. Lalu, dia menjadi seorang profesional dengan bayaran yang cukup dan memilih keluar untuk membantu saya, karena sebuah nilai,” kata Ganjar.
Nilai-nilai itu, lanjutnya, secara universal bisa dipertanggung jawabkan.
“Take it or leave it, itu saja,” pungkas Ganjar.
Gaji fantastis Ahok
Mahfud MD: Saya Lebih Baik dari Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming |
![]() |
---|
Cak Imin Nilai Wacana Pembentukan Presidential Club Positif |
![]() |
---|
Alasan Surya Paloh Tinggalkan Anies Baswedan Usai Kalah di Pilpres, Kini Dukung Prabowo-Gibran |
![]() |
---|
PBB Takut Yusril Ihza Mahendra tak Jadi Menteri? NasDem-PKB Dukung Prabowo |
![]() |
---|
Prabowo-Gibran tidak Mundur Hingga Dilantik Jadi Presiden-Wapres |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.