Pilpres 2024
Muhaimin Iskandar Singgung Jokowi Soal Bagi-bagi Bansos, Sebut Bisa Kualat
Ia mengingatkan supaya Jokowi dapat memosisikan dirinya sebagai negarawan saat bagi-bagi bansos, bukan sebagai politisi.
Terkait hal itu, ia kembali mengingatkan, agar masyarakat harus tetep memilih sesuai hati nurani mereka masing-masing, bukan karena diberi arahan tertentu karena sudah diberikan bansos oleh paslon tertentu.
"Kita memilih sesuai dengan orang yang memberi arahan itu, artinya suap. Kalau itu suap, artinya kita melanggar hukuman. Jadi kalau ada yang memberi bansos anggap itu sedekah. Kalau sedekah enggak wajib coblos sesuai arahan dia," kata Yenny, di acara Hajatan Rakyat Yogyakarta dalam rangka kampanye terbuka Ganjar-Mahfud, di Alun-alun Wates Kulonprogo, Yogyakarta, Minggu (28/1/2024).
"Nomor 3 yang harus tetap kita coblos nggeh," sambungnya.
Dalam kesempatan yang sama, Yenny menyampaikan, tujuannya bukan hanya memenangkan Ganjar-Mahfud di 2024, tapi juga berjuang demi kepentingan bangsa indonesia.
"Untuk kepentingan demokrasi, dimana semua anak bangsa, mau dia punya bekingan pusat atau tidak, tetap punya kesempatan buat hidup sejahtera," tegasnya.
Lebih lanjut, Yenny menegaskan, tidak ingin negara hanya diperuntukan untuk penguasa dan para pejabat.
"Kita tidak mau negara yang diperuntukan untuk mereka yang berkuasa dan para pejabat saja. Saya ini jelek-jelek anak presiden, tapi saya ingin semua, anak tukung becak, mau anak tukang minuman, anak tukang parkir, semua boleh hidup makmur di negara kita."
Pantauan Tribunnews.com di lokasi sekira pukul 16.01 WIB, ribuan masyarakat hadir di Alun-alun Wates, Kulonprogo, Yogyakarta.
Mayoritas masyarakat yang hadir tampak mengenakan pakaian berwarna merah. Beberapa di antaranya bertuliskan Ganjar-Mahfud.
Hingga saat ini, masyarakat menunggu kedatangan calon presiden (capres) Ganjar yang dijadwalkan hadir di lokasi. (*)
Mahfud MD: Saya Lebih Baik dari Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming |
![]() |
---|
Cak Imin Nilai Wacana Pembentukan Presidential Club Positif |
![]() |
---|
Alasan Surya Paloh Tinggalkan Anies Baswedan Usai Kalah di Pilpres, Kini Dukung Prabowo-Gibran |
![]() |
---|
PBB Takut Yusril Ihza Mahendra tak Jadi Menteri? NasDem-PKB Dukung Prabowo |
![]() |
---|
Prabowo-Gibran tidak Mundur Hingga Dilantik Jadi Presiden-Wapres |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.