Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Baru Gabung PDIP Danny Pomanto Diminta Jabat Waketum PPP, Respon Wali Kota Makassar: Terima Kasih

Ketua Umum PPP Mardiono blak-blakan memberi tawaran jabatan Waketum ke Wali Kota Makassar Danny Pomanto yang saat ini berstatus kader PDIP.

Penulis: Erlan Saputra | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM
Wali Kota Makassar Danny Pomanto menjamu khusus rombongan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhamad Mardiono di kediamannya, Jl Amirullah, Makassar, Jumat (26/1/2024) malam. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Wali Kota Makassar, Danny Pomanto, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Ketua Umum (Ketum) Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhamad Mardiono, atas tawaran yang diberikan kepadanya. 

Pasalnya, Mardiono menawarkan posisi strategis sebagai Wakil Ketua Umum (Waketum) PPP yang saat ini belum terisi kepada Danny Pomanto.

Hal itu disampaikan Mardiono dalam pertemuan yang berlangsung di kediaman Danny Pomanto di Jalan Amirullah, Makassar, Jumat (26/1/2024) malam.

"Saya kira salah satu bentuk sanjungan, gaya PPP seperti yang disampaikan oleh Pak Ketum (Mardiono) ujar Danny Pomanto dalam tanggapannya.

Danny Pomanto menyatakan penghargaannya terhadap penawaran tersebut, yang dianggapnya sebagai pengakuan atas kinerja dan kontribusinya dalam pembangunan Kota Makassar

"Saya sampaikan terima kasih dan saya sangat tersanjung atas apa yang beliau sampaikan," tandasnya.

Kendati demikian, Danny Pomanto belum memberikan keputusan pasti terkait tawaran tersebut.

Diketahui, Danny Pomanto saat ini masih tercatat sebagai kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Danny Pomanto juga merupakan kepala daerah pendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

Mardiono Ajak Danny Pomanto Gabung PPP: Ada Lowong Waketum 

Plt Ketua Umum (Ketum) Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhamad Mardiono, mengajak Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, untuk bergabung dengan partai berlambang ka'bah.

Hal itu disampaikan Mardiono dalam momen pertemuan terbatas di kediaman Danny Pomanto, Jl Amirullah, Makassar, Jumat (26/1/2024) malam.

Dalam pertemuan itu, Mardiono menawarkan posisi strategis kepada Wali Kota Makassar dua periode itu.

Danny Pomanto ditawarkan sebagai Waketum PPP yang saat ini belum terisi jika Danny Pomanto bersedia hengkang dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

"Saya berharap tidak putus di sini saja, siapa tahu bisa bergabung (ke PPP), kebetulan ada lowong wakil ketua umum," ujar Mardiono dalam sambutannya.

Sementara itu, Danny Pomanto juga memberikan apresiasi kepada PPP sebagai partai yang melegenda dan tetap eksis sejak awal berdirinya negara.

"PPP di Makassar menjadi mitra dalam menjalankan pemerintahan," ungkapnya.

"Bagi PPP di Makassar, menjadi kawan yang sangat baik mengawal pemerintahan," tambahnya.

Danny menyampaikan keterbukaannya untuk menjamu semua partai yang datang ke Makassar.

Hal ini sebagai bentuk tanggung jawab sebagai pemimpin kota.

"Banyak ketua partai datang, saya baik untuk semua walaupun saya kader partai juga punya acara, tinggal kita baik untuk semua," pungkasnya.

Perlu dicatat bahwa saat ini PPP dan PDIP berkoalisi dalam mengusung Ganjar-Mahfud sebagai pasangan calon dalam Pilpres 2024.

Pertemuan antara Mardiono dan Danny Pomanto ini membuka peluang baru dalam dinamika politik di Kota Makassar, dengan penawaran posisi strategis yang dihadirkan oleh PPP untuk Danny Pomanto.

Danny Pomanto Jamu Ketum PPP Mardiono dengan Pisang Epe di Amirullah Makassar

Wali Kota Makassar, Danny Pomanto, menerima kunjungan istimewa dari Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhammad Mardiono di kediamannya di Jl Amirullah, Makassar, Jumat (26/1/2024) malam.

Dalam suasana yang hangat dan penuh keakraban, keduanya menikmati hidangan khas daerah, Pisang Peppe, sembari berbincang santai.

Sambil menikmati hidangan tersebut, Danny dan Mardiono tampak mesra. 

Sesekali tertawa dan berbincang sambil mendengarkan live musik yang mengalun di latar depan. 

Pertemuan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat hubungan antara Danny Pomanto.

Hadir dalam pertemuan itu, Waketum PPP Amir Uskara, Anggota DPR RI Muh Aras, Ketua DPW PPP Imam Fauzan Amir Uskara dan jajarannya.

Tak hanya itu, hadir Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Sulsel Capres-Cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Udin Malik Saputra.

Danny Pomanto menyambut kedatangan Ketum PPP dan rombongan sekitar pukul 20.00 Wita.

"Selamat datang kepada Pak Ketum di Makassar. Terima kasih karena memilih Kota Makassar dalam perayaan HUT PPP ke-51," kata Danny Pomanto dalam sambutannya.

Diketahui, puncak perayaan harlah ke-51 PPP Digelar di GOR Sudiang, Makassar, Sabtu (27/1/2024) besok.

Kompleks olahraga GOR Sudiang, Makassar, siap menjadi saksi perayaan yang meriah dalam rangka Hari Lahir (Harlah) ke-51 Partai Persatuan Pembangunan (PPP). 

Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP telah menunjuk DPW PPP Sulsel sebagai tuan rumah untuk perayaan yang akan dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional dan kader partai.

Presiden RI Jokowi, Ketua Tim Pemenangan Nasional Capres-Cawapres Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid, Plt Ketua Umum DPP PPP Muhamad Mardiono, Sekjen Arwani Thomafi, Waketum HM Amir Uskara, dan Menparekraf yang juga Ketua Bappilu Nasional PPP Sandiaga Uno adalah beberapa di antara tokoh-tokoh yang akan turut meramaikan acara tersebut.

Di samping itu, Presiden Jokowi dan Ketua DPP PDIP Puan Maharani turut diundang.

Ketua DPW PPP Sulsel, Imam Fauzan AU, menyampaikan bahwa proses undangan berjalan lancar dan belum ada perubahan jadwal. 

"Kedatangan Pak Presiden Jokowi masih sesuai jadwal, beliau akan memberikan sambutan di akhir puncak Harla PPP," kata Imam Fauzan.

Perayaan ini juga dijadwalkan untuk dihadiri oleh sejumlah pimpinan partai politik, bupati, kepala daerah, serta seluruh kader PPP tingkat provinsi dan kabupaten/kota se-Indonesia.

Tahun 2023 lalu, DPP PPP merayakan Harlah ke-50 di Malino, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, yang menjadi titik refleksi bagi partai dalam menyikapi sejarah perjalanan panjangnya.

Acara tersebut tidak hanya menjadi wadah untuk merayakan hari lahir PPP, tetapi juga sebagai kesempatan untuk merenung dan meneguhkan komitmen partai dalam menghadapi tantangan politik dan sosial di masa depan.(*)

 

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved