Dirut RSUD Makassar Dievaluasi
BREAKING NEWS: Baru Lima Hari Menjabat, Danny Pomanto Bakal 'Ganti' Direktur RSUD Makassar
Direktur RSUD Makassar Rusmayani Madjid tak berlatar pendidikan medis atau tenaga kesehatan.
Penulis: Siti Aminah | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Wali Kota Makassar Danny Pomanto akan meninjau ulang pejabat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Makassar.
Diketahui, Dirut RSUD Makassar dijabat Rusmayani Madjid.
Ia dilantik pada Rabu (3/1/2024) lalu bersamaan pelantikan 201 pejabat lingkup Pemkot Makassar
Rusmayani Madjid tak berlatar pendidikan medis atau tenaga kesehatan.
Rusmayani Madjid merupakan lulusan Teknik Arsitektur Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar.
Baca juga: Alasan Danny Pomanto Beri Tugas Ganda Firman Pagarra Pj Sekda Makassar dan Bapenda
Karena alasan itu, Danny Pomanto akan meninjau kembali keputusan tersebut.
"Termasuk posisinya ibu Maya di RSUD, itu kan ada profesional itu bisa (menjabat), tapi ternyata profesional itu syaratnya ada lagi. Makanya kami akan sempurnakan lagi, kami akan laporan karena tidak boleh nonjob," ucap Danny Pomanto di Kantor Balai Kota Makassar Jl Ahmad Yani, Senin (8/1/2024).
Pengangkatan Dirut RSUD harus mengacu pada UU Kesehatan Nomor 17 tahun 2023.
Dalam undang-undang tersebut dijelaskan unsur pimpinan RSUD dijabat oleh tenaga medis, tenaga kesehatan, dan tenaga profesional yang memiliki kompetensi manajemen rumah sakit.
Merujuk pada aturan tersebut, jabatan Dirut RSUD akan kembali disesuaikan.
"Ada penyesuaian, minta izin ke pusat nanti," ujar Danny
"Kompetensi (manajemen rumah sakit) iya, tapi sebelumnya bahwa itu bisa di UU yang baru karena belum diatur memang baru dalam pengertian itu. UU Dokter (kesehatan) kan baru disahkan, dan disitu ada profesional," sambungnya.
Untuk diketahui, jabatan terakhir Rusmayani Madjid di Pemkot sebagai Asisten II Bidang Perekonomian.
Sebelumnya, Rusmayani Madjid menjabat sebagai Kepala Dinas Pariwisata.
Rusmayani Madjid menjabat selama 17 tahun lebih di Dispar Makassar.
Ia menjabat sejak era Wali Kota Ilham Arief Sirajuddin hingga periode pertama Danny Pomanto.
Ia sempat dicopot oleh Rudy Jamaluddin saat menjabat Plt Wali Kota Makassar. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.