Pilpres 2024
Klaim Prabowo Tak Suka Serang Lawan di Debat Capres, Darmawangsyah:Calon Lain Kerjanya Menyudutkan
Tim kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran di Sulsel, menilai bahwa Prabowo memiliki komitmen untuk menjalani debat Pilpres dengan penuh integritas.
Penulis: Erlan Saputra | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Tim kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran di Sulsel, menilai bahwa Prabowo memiliki komitmen untuk menjalani debat Pilpres dengan penuh integritas.
Sekretaris TKD Prabowo-Gibran Sulsel, Darmawangsyah Muin menekankan, Prabowo tidak suka menjatuhkan paslon lawan dan lebih memilih fokus pada substansi isu-isu penting.
Dalam pernyataannya, Darmawangsyah Muin menyebutkan, ada calon kerjanya hanya menyudutkan lawan daripada membahas solusi konkret untuk memajukan bangsa.
"Yang memang kami khawatirkan Pak Prabowo itu kan tidak menjatuhkan orang, tidak mau kesannya menyudutkan orang," kata Darmawangsyah Muin di Makassar, Rabu (3/1/2024).
"Sedangkan kita lihat bahwa ada salah satu calon kerjanya hanya menjatuhkan saja, mau menyudutkan," lanjutnya.
Wakil Ketua DPRD Sulsel itu berharap agar debat Pilpres dapat menjadi ajang untuk menyampaikan visi, misi, dan program kerja, bukan sekadar saling serang tanpa substansi.
Baca juga: Jelang Debat Capres Jilid 2, TKD Sulsel Pastikan Persiapan Prabowo Matang
Tim kampanye juga menyoroti pentingnya memberikan ruang kepada masyarakat untuk mendengar ide dan gagasan dari setiap paslon.
Sehingga pemilih dapat membuat keputusan berdasarkan pemahaman yang lebih mendalam terhadap program-program yang ditawarkan.
Pernyataan ini muncul di tengah ketegangan politik menjelang Pilpres, di mana isu-isu kualitas debat dan substansi kampanye menjadi sorotan utama.
"Sebenarnya yang kami harapkan di debat mendatang adalah gagasan, jadi kami berharap seluruh capres di debat ketiga ini untuk memberikan gagasan, bukan malah membuka lembar demi lembar yang sebenarnya masyarakat tidak lagi mau tahu," kata Wawan, sapaannya.
Lebih jauh, Wawan melanjutkan, masyarakat Indonesia sekarang, mau melangkah maju dan tidak enggan lagi kembali ke masa lampau.
"Untuk apa kembali ke masa lampau, sama sekali tidak ada manfaatnya," ujarnya.
Apalagi Prabowo Subianto, kata Wawan, sebenarnya hanya difitnah saja, hanya fitnah yang kemudian digoreng.
Dari kata demi kata yang setiap lima tahun kembali dimunculkan.
"Saya rasa masyarakat Indonesia sudah cerdas melihat itu. Dan kami di debat ketiga, Pak Prabowo akan tampil lebih maksimal dari kemarin-kemarin untuk memaparkan yang memang di tema debat nanti adalah bidang beliau," tandasnya.
Adapun debat Capres jilid 2 dijadwalkan berlangsung pada 7 Januari 2024 mendatang.
Tema debat yang diusung oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI kali ini adalah soal Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional dan Geopolitik.
Sebelumnya, Capres Prabowo Subianto diserang pertanyaan soal pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) masa lalu.
Di mana, Capres Anies Baswedan dan Capres Ganjar Pranowo kompak menanyakan soal pelanggaran HAM berat pada masa pemerintahan orde baru (orba).
Serangan itu muncul dalam debat pertama calon presiden peserta Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024 pada Selasa (12/12/2023).
Prabowo Subianto langsung menanggapi pertanyaan soal masalah HAM yang dianggap sampai saat ini belum terbongkar siapa dalangnya.
Menurutnya, setiap kali elektabilitasnya naik signifikan, isu pelanggaran HAM kembali diungkit.
"Apalagi yang mau ditanya kepada saya. Saya sudah menjawab berkali-kali ada rekam jejak digitalnya. Tiap lima tahun, kalau poling saya naik, ditanyakan lagi soal itu," kata Prabowo.
Soal pelanggaran HAM itu, Prabowo masalah tersebut ke Cawapres Mahfud MD.
Dia menegaskan bahwa masalah pelanggaran HAM saat itu ditangani oleh cawapres pendamping Ganjar Pranowo.
Lebih lanjut, Prabowo mengungkit soal sejumlah data yang ada terkait orang hilang di DKI Jakarta.
"Saya merasa bahwa, saya yang sangat keras HAM, tetapi nyatanya orang-orang yang dulu ditahan, yang saya culik, sekarang ada dipihak saya. Jadi masalah HAM jangan dipolitisasi Mas Ganjar," tegas Prabowo sambil menatap wajah Ganjar Pranowo.
Adapun pertanyaan Ganjar kepada Prabowo soal bagaimana langkah yang akan dilakukan untuk menangani pelanggaran-pelanggaran HAM.
Mantan gubernur Jawa Tengah ini, menanyakan soal kebijakan apa yang akan diambil
"Kalau bapak (Prabowo) ada di situ apakah akan membuat pengadilam HAM? Dan akan membereskan rekomendasi DPR?" tanya Ganjar yang langsung dijawab Prabowo Subianto.
Adapun tema debat capres kali ini, yakni pemerintahan, hukum, HAM, pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi
Lalu, peningkatan layanan publik dan kerukunan warga. (*)
Mahfud MD: Saya Lebih Baik dari Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming |
![]() |
---|
Cak Imin Nilai Wacana Pembentukan Presidential Club Positif |
![]() |
---|
Alasan Surya Paloh Tinggalkan Anies Baswedan Usai Kalah di Pilpres, Kini Dukung Prabowo-Gibran |
![]() |
---|
PBB Takut Yusril Ihza Mahendra tak Jadi Menteri? NasDem-PKB Dukung Prabowo |
![]() |
---|
Prabowo-Gibran tidak Mundur Hingga Dilantik Jadi Presiden-Wapres |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.