Pilpres 2024
Gibran 'Diserang' FX Rudy Gegara Bahas Proyek Anggaran Besar di Solo, Berawal Pertanyaan Cak Imin
FX Rudy membantah pernyataan Calon Wakil Presiden (Cawapres) pasangan Prabowo Subianto tersebut.
TRIBUN-TIMUR.COM - Mantan Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo atau FX Rudy serang Gibran Rakabuming Raka soal anggaran dan proyek pembangunan di Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng).
FX Rudy membantah pernyataan Calon Wakil Presiden (Cawapres) pasangan Prabowo Subianto tersebut.
Awalnya Cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sempat menyinggung soal sejumlah proyek nasional di Kota Solo saat Gibran Rakabuming Raka menjabat sebagai wali kota Solo.
Gibran menganggap pertanyaan Cak Imin tersebut tendensius.
"Kalau kita ingin fair ya Gus, jumlah proyek, jumlah anggaran yang digelontorkan ke Solo sebelum saya jadi wali kota itu jauh lebih besar. Saya tahu lah ini arah pertanyaannya ke mana," jawab Gibran, saat debat, Jumat (22/12/2023) malam.
Suami Selvi Ananda itu mengungkapkan, tak semua pembangunan besar di kota yang dipimpinnya didanai APBN.
Menanggapi pernyataan Gibran, Mantan Wali Kota Solo FX. Hadi Rudyatmo membantah.
"Kalau pada saat saya (yang menjabat sebagai Wali Kota Solo) ya enggak (sama besar APBN-nya) lah. Lebih besar Mas Gibran lah. Jawabannya satu kata saja ya, karena anak presiden gitu loh," ungkap FX Rudy, seusai menyaksikan debat Cawapres, Jumat (22/12/2023) malam.
Rudy mengatakan untuk mendapatkan proyek dirinya perlu berkerja keras dan memaparkan sejumlah kajian ke Kementerian.
"Saya mencari sendiri salah satu contoh fly over Manahan. Fly over Purwosari itu kita mencari kesalahan dari dengan dasar perlintasan sebidang yang harus ditutup," ujarnya.
Bahkan perlu waktu tak sebentar untuk merealisasikan proyek.
"Empat tahun pelintasan sebidang itu. Jadi tidak langsung mengocor itu enggak. Seperti yang Rel Layang udah kita ajukan sebelum saya selesai itu kan perencanaan juga sudah ada, viaduk itu kan sudah semua," lanjutnya.
FX Rudy juga membongkar jika awal pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo sebenarnya akan dibangun saat akhir masa jabatannya.
"Namun perlu saya sampaikan bahwa pembangunan masjid itu saya waktu jadi wali kota itu mau peletakkan batu pertama tapi saya minta untuk wali kota yang baru saja," katanya.
Sebelumnya, calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar mengaku jika dirinya dengan Anies Baswedan terpilih sebagai presiden dan wakil presiden akan membagikan proyek nasional secara merata ke daerah-daerah.
"Kalau kami jadi pemerintah pusat, nanti tugas kami adalah membagi secara adil seluruh proyek-proyek nasional kita," ujar pria yang akrab disapa Cak Imin saat debat calon wakil presiden 2024, Jumat (22/12/2023).
Hal ini dikatakan Cak Imin saat menyinggung jumlah proyek pemerintah pusat yang digelontorkan di Kota Solo itu lebih banyak dibanding wilayah di Provinsi Jawa Tengah lainnya.
"Saya lihat itu ada 32 proyek pemerintah pusat, ada juga berbagai program-program yang luar biasa, patut kita banggakan," kata dia.
Dengan melihat jumlah proyek tersebut, Cak Imin pun mempertanyakan kepada Gibran, bagaimana cara pemerintah daerah bisa mendapatkan banyak proyek pemerintah pusat.
"Sehingga akses pembangunan bisa bersifat adil dan merata, bukan hanya di satu kota," ujarnya.
Pernyataan itu pun direspons oleh Gibran, di mana ia menampik anggapan Kota Solo merupakan "anak emas" dari pemerintah pusat.
"Pemerataan pembangunan sudah terjadi di mana-mana bukan hanya di Solo, dan itu fakta lho Gus, proyek di Solo sebelum saya menjabat itu lebih banyak," kata Gibran.
Sebagai informasi, berdasarkan catatan Kompas.com, sejak Gibran memimpin Kota Solo, wilayah tersebut memang menerima belasan proyek pemerintah pusat melalui APBN.
Dalam kurun waktu 2 tahun terakhir terdapat 16 proyek pembangunan infrastruktur yang dikucurkan dari pemerintah pusat ke Kota Sola, mulai dari Revitalisasi Pasar Mebel Gilingan, Revitalisasi Taman Balekambang, hingga Jembatan Urug. (*)
Mahfud MD: Saya Lebih Baik dari Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming |
![]() |
---|
Cak Imin Nilai Wacana Pembentukan Presidential Club Positif |
![]() |
---|
Alasan Surya Paloh Tinggalkan Anies Baswedan Usai Kalah di Pilpres, Kini Dukung Prabowo-Gibran |
![]() |
---|
PBB Takut Yusril Ihza Mahendra tak Jadi Menteri? NasDem-PKB Dukung Prabowo |
![]() |
---|
Prabowo-Gibran tidak Mundur Hingga Dilantik Jadi Presiden-Wapres |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.