Pilpres 2024
Catatan Pengamat Unhas: Anies-Ganjar Konsisten Selipkan Visi Misi, Prabowo Defense Isu Kontroversial
Pengamat Politik Universitas Hasanuddin (Unhas) Prof Sukri Tamma memiliki catatan tersendiri usai mencermati debat perdana.
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Performa Calon Presiden (Capres) dalam debat perdana terus jadi pembicaraan masyarakat.
Adu gagasan ketiga Capres menyisakan diskusi panjang terkait ide membangun bangsa.
Pengamat Politik Universitas Hasanuddin (Unhas) Prof Sukri Tamma memiliki catatan tersendiri usai mencermati debat perdana.
Ketiga Capres dinilai masih meraba situasi debat dan terkesan gugup.
Meski begitu, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo dilihat lebih bisa menguasai situasi.
Kedua Capres ini konsisten dalam menyampaikan ide sepanjang 6 segmen debat.
“Ketiga paslon mencoba menyampaikan visi misi di 4 menit pertama, namun waktunya pendek. Tidak banyak hal tersampaikan, tapi paling tidak secara umum sudah,” jelas Prof Sukri Tamma.
Baca juga: Pengamat Unhas Ali Armunanto Sebut Prabowo Lebih Unggul Gaet Milenial Dibanding Anies dan Ganjar
“Justru serunya ditanya jawab. Kelihatan siapa konsisten sampaikan visi misi dan yang sibuk hal lain. Dalam fase itu, saya lihat paslon 1 dan 3 masih konsisten,” lanjutnya.
Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo mampu menyelipkan ide program di setiap pertanyaan atau jawaban.
Hal ini dilihat Prof Sukri Tamma sebagai keuntungan bagi Anies - Ganjar.
Khusus Prabowo Subianto, Prof Sukri Tamma melihat lebih banyak defense.
Prabowo Subianto banyak mendapat serangan isu dari dua Capres lainnya.
“Paslon 2 ini cukup kerepotan karena lebih banyak defense. Dicecar beberapa hal cukup kontroversial dikaitkan Prabowo,” lanjutnya.
Prabowo pun dilihat terpancing lebih banyak menanggapi cecaran pertanyaan daripada menyelipkan ide program.
“(Prabowo Subianto) sedikit terpancing lebih banyak menanggapi dalam kerangka menjawab langsung, tanpa memasukkan lebih banyak visi misi,” sambungnya.
Mahfud MD: Saya Lebih Baik dari Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming |
![]() |
---|
Cak Imin Nilai Wacana Pembentukan Presidential Club Positif |
![]() |
---|
Alasan Surya Paloh Tinggalkan Anies Baswedan Usai Kalah di Pilpres, Kini Dukung Prabowo-Gibran |
![]() |
---|
PBB Takut Yusril Ihza Mahendra tak Jadi Menteri? NasDem-PKB Dukung Prabowo |
![]() |
---|
Prabowo-Gibran tidak Mundur Hingga Dilantik Jadi Presiden-Wapres |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.