Lonjakan Kasus Covid-19 Jadi Ancaman Warga Makassar, Dinas Kesehatan Minta Waspada Varian Omicron

TRIBUN-TIMUR.COM -Lonjakan kasus Covid-19 kembali mencuat di Indonesia, dipicu oleh munculnya varian Omicron, terutama XBB 1.5 dan subvarian baru EG.2 dan EG.5.

Menurut data yang dihimpun oleh Kementerian Kesehatan RI, rata-rata kasus harian yang sebelumnya berada di angka puluhan kini melonjak menjadi ratusan.

Penularan utama diketahui berasal dari varian XBB 1.5.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, Nursaidah, mengungkapkan komitmennya untuk memaksimalkan Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon (SKDR) guna mencegah masuknya varian tersebut di Kota Makassar.

Di sisi lain, dr Ida, yang mewakili Kementerian Kesehatan, menyatakan bahwa belum ada edaran resmi terkait adanya kasus baru atau peningkatan kasus Covid-19.

Penekanan pada pencegahan menjadi fokus utama, terutama di Kota Makassar.

Menurut Penanggung Jawab Vaksinasi di Puskesmas Makkasau Makassar, dr Elizabeth, hingga saat ini belum ada laporan masyarakat terjangkit Covid-19 varian baru ini di Kota Makassar.

Meskipun demikian, ia mengungkapkan bahwa kasus Covid-19 varian Omicron baru mulai meningkat di Kota Jakarta.

"Belum ada perintah resmi dari dinas terkait tindakan apa yang akan diambil.

Untuk saat ini, di Makassar belum tercatat adanya kasus," ungkap dr Elizabeth.

Ia juga menyampaikan bahwa stok vaksin Covid-19 di Kota Makassar telah habis, namun meyakinkan bahwa situasi masih dapat dianggap relatif aman.(*)