Strategi OJK Sulselbar Deteksi Aliran Dana Mencurigkan di Tahun Politik/Pilpres 2024

Laporan Jurnalis Tribun-Timur.com Wa Ode Nurmin

TRIBUN-TIMUR.COM,DENPASAR - Pengawasan aliran dana saat pemilu atau tahun politik ikut jadi pembahasan dalam Media Gathering OJK Sulselbar bersama sejumlah jurnalis dari Makassar, di Padma Legian Bali, Bali, Selasa (5/12/2023).

Menghadirkan Analis Deputi Direktur Layanan Manajemen Strategis dan Koordinasi Regional OJK, Desiyani Patra Rapang, menjelaskan jika tahun ke tahun pengawasan aliran dana selalu dilakukan.

"kebetulan tahun ini bertepatan dengan tahun politik dan rencana tersebut sudah dimasukkan untuk jadi perhatian khusus," ujar Desi dihadapan sekitar 30-an jurnalis.

Salah satu perhatian OJK adalah bagaimana aliran dana yang mencurigakan yang berpotensi menjadi tindakan pencucian uang.

"misalnya kredit yang disalurkan namun bukan sesuai untuk penggunaannya melainkan digunakan untuk kebutuhan politik," katanya lagi.

Kerja sama dengan PPATK pun akan kembali dilakukan OJK, sama halnya dengan tahun politik sebelumnya di 2018.

OJK melakikan join audit dengan PPATK untuk mengawasi. Dan kemungkinan besar di awal tahun 2024, OJK akan kembali melakukan pemeriksaan bersama dengan PPATK.

"Kita akan mengambil beberapa periode data dan kita analisis, apakah ada transaksi keuangan mencurigakan. Ini sebagai salah satu wujud pengawasan kami, pemeriksaan terkait dengan adanya aliran yang sebenarnya mungkin tidak sesuai pada saat pemilu," jelasnya.