Siapa Sukarniaty? Jarang Dibicarakan Tapi Masuk 3 Besar Kandidat Calon Pj Bupati Luwu

TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU - Sebanyak 35 anggota DPRD Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel) melakukan voting untuk kandidat calon penjabat bupati.

Bupati Luwu Basmin Mattayang, diketahui sebentar lagi akan turun tahta di akhir Desember 2023.

Voting dilakukan untuk merangking 3 kandidat dengan perolehan suara terbanyak.

Dari empat kandidat calon Pj Bupati Luwu, tiga diantaranya pejabat Pemerintah Provinsi Sulsel.

Ia adalah Kepala Satpol PP Pemprov Sulsel, Andi Arwin Azis.

Lalu Kepala Dinas Disnakertrans Pemprov Sulsel Ardiles Saggaf.

Dan satu nama lain yakni Sukarniati atau Sukarniaty Kondolele.

Saat ini, ia menjabat sebagai Kadis Dukcapil Pemprov Sulsel.

Dengan begitu, Sukarniaty menjadi satu-satunya calon perempuan.

Lantas Siapa Sukarniaty?

Sukarniaty diketahui juga pernah ikut dalam lelang jabatan Sekretaris Daerah Pemprov Sulsel.

Waktu itu, dia berhasil meraih nilai 89,85 dari akumulasi asesmen tes, rekam jejak, penulisan makalah dan wawancara.

Selain itu, Sukarniaty juga menjabat sebagai Plt Kadis Kominfo Pemprov Sulsel.

Harta Kekayaan

Dari informasi LHKPN Sukarniaty, ia memilki harta kekayaan sebesar Rp9.906.033.965.

Herta kekayaan ini ia laporkan pada 31 Desember 2018.

Nama Sukarniaty sejatinya tak pernah terdengar di dalam perbincangan calon Pj Bupati Luwu.

Namun memgejutkan, ia berada di posisi ketiga saat perangkingan.

Rupanya, Sukarniaty didukung Fraksi Nasdem.

Sebanyak 3 anggota Fraksi Nasdem memilih Sukarniaty.

"Full Fraksi Nasdem 3 orang, Golkar 1 orang. PKS 1 orang, Demokrat 2 orang, dan PKB 1 orang. Jumlah 8 orang yang mengusulkan," jelas legislator DPRD Luwu Andi Mammang kepad Tribunluwu.com, Selasa (5/11/2023).

Wakil Ketua DPRD Luwu Zulkifli mengaku, mekanisme proses voting dilakukan masing-masing anggota dewan.

Setiap orang, kata Zulkifli, memiliki hak untuk memilih satu nama yang menurutnya pas menjadi calon Pj Bupati Luwu.

"Mekanismenya voting setiap anggota dewan memilih satu nama. Tetapi sebelumnya, setiap fraksi mengajukan 3 nama pilihannya. Nama itulah yang kita voting-kan," terangnya. (*)

Laporan Jurnalis Tribun Timur Muh Sauki Maulana