Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Mantan Rektor UMI Meninggal

Mokhtar Noorjaya Tinggalkan Satu Istri Empat Anak, Prof Zakir: Beliau Sosok Orang Tua Kami di UMI

Mokhtar Noorjaya meninggalkan seorang istri Prof Masrurah Mokhtar yang kini menjabat ketua Yayasan Wakaf UMI.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/MUSLIMIN EMBA
Suasana duka menyelimuti kediaman mantan Ketua Yayasan Wakaf UMI HM Mokhtar Noorjaya, Jl Abdurahman Basalamah, Kecamatan Panakkukang, Makassar, Rabu (29/11/2023) siang. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Duka mendalam dirasakan keluarga besar sivitas Akademika Universitas Muslim Indonesia (UMI).

Mantan Ketua Yayasan Wakaf UMI yang juga Mantan Rektor UMI Mokhtar Noorjaya, meninggal dunia, Rabu (29/11/2023) pagi.

Mokhtar Noorjaya lahir 14 Agustus 1946 meninggal di usia 77 tahun.

Mokhtar Noorjaya meninggalkan seorang istri Prof Masrurah Mokhtar yang kini menjabat ketua Yayasan Wakaf UMI.

Selain itu, Mokhtar Noorjaya j uga meninggalkan empat anak dan 13 cucu.

Guru Besar FTI UMI Prof Zakir Sabara dihampiri di rumah duka, merasa sangat kehilangan sosok Mokhtar Noorjaya.

"Beliau adalah orangtua saya, orang tua kami di keluarga besar UMI karena separuh hidupnya itu dihabiskan untuk mengurus UMI," kata Prof Zakir Sabara.

Baca juga: Mokhtar Noorjaya Meninggal, Prof Zakir Kenang Momen saat Masih Mahasiswa hingga Didorong Jadi Dosen

Prof Zakir mengaku mendapatkan kabar duka itu saat memasuki waktu subuh pukul 04.57 Wita.

"Pas subuh masuk infonya meninggal dunia, jadi saya langsung ke RS Ibnu Sina lalu kesini," ujarnya.

Aksa Mahmud Melayat 

Founder Bosowa Aksa Mahmud melayat ke rumah duka mantan Yayasan Wakaf UMI Dr (HC) Mokhtar Noorjaya.

Aksa Mahmud tiba di rumah duka Jl Abdurahman Basalamah, Kecamatan Panakkukang, Makassar, Rabu (29/11/2023) siang.

Kedatangan Aksa Mahmud, disambut keluarga dan kerabat almarhum Mokhtar Noorjaya.

Hadir juga menyambut kedatangan Aksa Mahmud, Guru Besar FTI UMI, Prof Zakir Sabara.

Satu persatu pelayat yang lebih dahulu tiba, disalami Aksa Mahmud.

Setelah disambut, Aksa Mahmud langsung menuju tempat jenazah Mokhtar Noorjaya disemayamkan.

Aksa Mahmud memanjatkan doa di depan jenazah almarhum yang juga mantan rektor UMI.

Karangan bunga berjejer 

Jejeran karangan bunga dari berbagai relasi almarhum, juga menghiasi bagian pagar depan rumah duka.

Ada dari Ketua Pembina Yayasan Wakaf UMI, Prof Dr Mansyur Ramli, Rektor UMI Prof Sufirman Rahman dan para dekan fakultas.

Ada juga karangan bunga dari kalangan pejabat pemerintah, seperti Bupati Konawe Utara H Ruksamin yang juga alumnus FTI UMI, Bank Sulselbar, dan beberapa lainnya.

Lantunan ayat suci Alquran terus disuarakan dalam suasana duka.

Baca juga: Mokhtar Noorjaya Meninggal, Prof Zakir Kenang Momen saat Masih Mahasiswa hingga Didorong Jadi Dosen

Ambulans yang akan membawa jenazah almarhum Mokhtar Noorjaya, juga telah di siapkan.

Rencananya jenazah almarhum Mokhtar Noorjaya dimakamkan di Pekuburan keluarga di Panaikang, sekitar satu kilometer dari rumah duka.

Sebelumnya beredar kabar duka HM Mokhtar Noorjaya meninggal dunia.

"Innalillahi wainna ilaihi rajiun.

Mantan Rektor UMI ( Universitas Muslim Indonesia ) dan mantan Ketua Yayasan Wakaf UMI, Dr (HC) HM Mokhtar Noorjaya meninggal dunia pada usia 77 tahun.

Beliau menghembuskan nafas terakhirnya di RS Ibnu Sina UMI, Jl Urip Sumoharjo, Makassar, Sulsel, Rabu (29/11/2023), pukul 04.57 Wita.

"‎انَّا لِلّٰهِ وَاِنَّآ اِلَيْهِ رٰجِعُوْنَۗ

Telah berpulang kerahmatullah

Orang Tua kita semua

Dr. (HC). H. M. Mokhtar Noorjaya, SE., M.Si (Mantan Rektor UMI dan Mantan Ketua Yayasan Wakaf UMI Makassar)

Lahir 14 Agustus 1946 (77 Tahun)

Pada Hari Rabu, 29 November 2023, Pukul 04.57 WITA, Di RS Islam Ibnu Sina Yayasan Wakaf UMI Makassar".(*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved