Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Lipsus

Kekayaan Rp149 Miliar Caleg PDIP Fadli Ananda Tak Pusingi Mahalnya Biaya Politik: Untuk Masyarakat 

Kendati tak menyebut nominal anggaran yang disiapkan untuk pencalegannya, Fadli Ananda optimis bisa memenuhi segala kebutuhan sosialiasi dan kampanye.

|
Penulis: Siti Aminah | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM
dr Fadli Ananda Caleg DPRD Sulsel dari PDIP tercatat sebagai yang terkaya di jajaran caleg berlambang moncong putih itu. 

Serta pola hidup yang setara dan inklusi antar stakeholder pembangun sebagai energi baru Indonesia.

Selain akrab sebagai calon wakil wali kota, Dr Fadli juga dikenal luas sebagai Direktur PT Ananda Idy Bahagia.

Dokter spesial kandungan ini juga masih aktif menangani pasien.

Sejak kecil Fadli tak pernah bercita-cita menjadi seorang dokter ataupun terjun ke dunia politik.

Namun, ia mengaku bercita-cita menjadi seorang pilot dan musisi.

Profesi dokter merupakan dorongan dari kedua orang tuanya. Apalagi menjadi seorang dokter kandungan merupakan keinginan besar sang ibu.

Sejak kecil Fadil telah tinggal di Jl Landak yang kini berganti nama menjadi Jl Andi Djemma.

Kala itu, di sekitar rumahnya sangat sulit menemukan dokter kandungan dan bidan. Sehingga orang-orang yang ingin bersalin hanya dibantu para tetangga.

Melihat kondisi tersebutlah Ibu Fadli berinisiasi membangun rumah bersalin yang kini menjadi Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Ananda yang tengah dipimpin dr Fadli saat ini.

Fadli kemudian menempuh kuliah di Universitas Muslim Indonesia (UMI) sejak 2003 hingga 2009.

Pada tahun 2011 hingga 2015 ia mengambil spesialis kandungan di Universitas Hasanuddin (Unhas).

Dalam perjalanan karier kedokterannya, dr Fadli tercatat pernah magang sebagai dokter kandungan di salah satu rumah sakit di Jepang.

Setelah magang beberapa bulan, ia kembali ke Kota Makassar dan terangkat menjadi direktur PT Ananda Idy Bahagia.

Ia juga aktif dibeberapa komunitas di Kota Makassar.

Lelaki kelahiran Ujung Pandang, 1 Juni 1985 ini mengaku ketertarikannya terjun ke dunia politik lantaran keresahaan anak muda Kota Makassar yang masih kurang mendapat tempat dan ruang gerak di dunia politik.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved