Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ortu Murid Caci Maki Guru

Klarifikasi Guru di Indramayu yang Dimaki Ortu Murid Gegara Es Krim Mixue, Minta Namanya Dibersihkan

Novi keluar dari grup WhatsApp yang berisi wali murid lantaran tak tahan dimaki-maki satu satu wali muridnya.

Editor: Hasriyani Latif
FB
Viral unggahan orang tua murid yang mencaci maki guru hanya karena persoalan es krim Mixue. Sang guru minta namanya dibersihkan atas segala tuduhan. 

Ia berharap namanya dibersihkan dari segala tuduhan.

Gegara Curhat Ortu, Guru Dihujat Netizen

Sebelumnya, insiden yang melibatkan seorang guru SD viral di media sosial (medsos) setelah seorang wali murid mencaci maki guru tersebut karena masalah es krim Mixue.

Pemicu kemarahan adalah ketika wali murid melihat anaknya hanya menjadi penonton ketika teman sekelasnya menikmati es krim Mixue.

Baca juga: Viral Guru SMPN 15 Medan Menangis Ditekan Kepala Sekolah, Diteror Secara Mental

Novi, guru di SD Negeri di Indramayu, dituding oleh seorang wali murid tidak membelikan es krim Mixue untuk anaknya.

Wali murid yang diketahui bernama Yani tersebut, tanpa mencari tahu lebih lanjut tentang situasi sebenarnya, langsung menuangkan rasa kesalnya di media sosial.

Ia lantas menyebarkan postingan foto yang dikirimkan Novi yang memperlihatkan sang anak hanya duduk dan tak beli es krim laiknya teman-teman sekelasnya yang lain.

Yani sempat mempertanyakan kepada Novi alasan anaknya tidak ikut membeli es krim.

Dalam postingan tersebut juga nampak Novi membalas chat Yani dengan mengatakan 'gatau'.

Yani pun langsung tersulut emosi dan mengkritik Novi, menyebutnya tidak memiliki empati dan hati nurani.

Baca juga: Usai Viral Guru-Pelajar Seberangi Sungai ke Sekolah, Kini Jembatan Gantung Belawae Sidrap Rampung

"Guru enggak ada empati dan hati nurani," tulis wali murid dalam unggahan di akun Facebooknya.

Kesal karena melihat perlakuan guru terhadap anaknya, wali murid tersebut melanjutkan curhatnya.

Ia mengira anaknya tidak dibelikan es krim ketika Novi mengajak anak-anak muridnya untuk jajan di Mixue.

"Teman-temannya pada jajan Mixue, tapi anak kita cuma nontonin teman-temannya pada makan es krim. Sebagai orangtua, merasa ngenes melihat anak diperlakukan begitu," tulisnya.

Unggahan wali murid tersebut segera menjadi viral di Facebook.

Parahnya, Novi bukan hanya dihujat terkait kejadian ini namun juga pekerjaan dan usahanya berjualan es pudot.

Sejumlah netizen turut ikut menghujat Novi dalam insiden ini.

Mereka menyayangkan kejadian ini karena merusak reputasi profesi guru yang tugasnya mendidik anak-anak di sekolah.(*)

Sumber: Tribun Timur
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved