Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Bahas Morfologi Saluran Tanah, Dosen Unismuh Raih Doktor Teknik Sipil

Dalam penulisan, ia dibimbing Promotor utama, Prof Mary Selintung, Co-Promotor I Prof. Muhammad Saleh Pallu dan Co-Promotor II Dr Mukhsan Putra Hatta.

|
Penulis: Muh. Irham | Editor: Ina Maharani
handover
Dosen Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Amrullah Mresmi menerima gelar Program Doktor (S3) Ilmu Teknik Sipil Universitas Hasanuddin (Unhas), Gowa, Selasa (7/11). Sidang promosi berlangsung di Gedung JK CSL Building Fakultas Teknik Unhas. 

Makassar, Tribun - Dosen Universitas Muhammadiyah (Unismuh) resmi menerima gelar Program Doktor (S3) Ilmu Teknik Sipil Universitas Hasanuddin (Unhas), Gowa, Selasa (7/11).

Sidang promosi berlangsung di Gedung JK CSL Building Fakultas Teknik Unhas.

Amrullah menjadi Doktor dengan desertasi berjudul Studi Model Perubahan Morfologi Dasar Saluran Tanah Akibat Bangunan Krib.

Dalam penulisan, ia dibimbing Promotor utama, Prof Mary Selintung, Co-Promotor I Prof. Muhammad Saleh Pallu dan Co-Promotor II Dr Mukhsan Putra Hatta.

Promosi Doktor Amrullah dipimpin Dekan Fakultas Teknik Unhas Prof Muh Isran Ramli.

Nampak sejumlah penguji internal, yakni Prof Muhammad Arsyad Thaha, Prof Abdul Rachman Djamaluddin, Dr Eng. Rita Tahir Lopa, dan Prof Farouk Maricar.

Selain itu, adapun penguji eksternal yaitu Dr Tiny Manonama, Dosen dari Universitas Sam Ratulangi Manado.

Sidang promosi dihadiri sejumlah Pimpinan Unismuh Makassar, yakni Wakil Rektor I Dr Abd Rakhim Nanda, Wakil Rektor II Prof Andi Sukri Syamsuri, dan Wakil Rektor IV Dr Mawardi Pewangi.

Turut hadir Dekan Fakultas Teknik Unismuh Dr Nurnawaty dan Ketua Badan Penjaminan Mutu Unismuh Dr Burhan. Hadir juga puluhan kolega Amrullah dari sivitas akademika Unismuh Makassar hadir memadati ruang sidang.

Amrullah dalam disertasinya berhasil mengidentifikasi Krib Permeable sebagai penghalang aliran efektif mengatur dan mengurangi dampak kecepatan aliran.

Penelitiannya menggunakan metode eksperimental dengan pengamatan visual untuk memahami karakteristik aliran dan pergerakan sedimen sebagai parameter perubahan dasar saluran.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan krib permeable dapat mengurangi kecepatan aliran sebesar 8,55 persen.

Krib Permeable berdampak langsung pada perubahan morfologi dasar saluran terkait dengan jarak, kerapatan, dan diameter krib. Studi ini berhasil mengidentifikasi persamaan empiris untuk angkutan sedimen akibat krib permeable.

Tentang Amrullah

 

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved