Dua Pria Saling Tebas di Jeneponto Ternyata Masih Satu Keluarga, Satu Orang Meninggal

JENEPONTO, TRIBUN-TIMUR.COM - Sannai (28) dan Bakaring (44) ternyata masih memiliki hubungan keluarga.

Sannai tewas ditebas oleh Bakaring (45) di tengah sawah di Dusun Bontobulu, Desa Tuju, Kecamatan Bangkala Barat, Minggu (22/10/2023).

"Ada (ikatan keluarga) satu kampung toh," ujar Kapolsek Bangkala Iptu Kaharuddin, Senin (23/10/2023).

Kejadian itu bermula saat keduanya berpesta miras di rumah Dg Lewa. 

Mereka sempat cekcok, namun berhasil dilerai oleh rekannya.

Namun Bakaring yang masih tersulut emosi kembali menemui lawan duelnya.

Ia mendatangi kediaman Sannai dengan membawa sajam jenis parang.

Bakaring yang menunggangi sepeda motor langsung menabrak Sannai.

Perkelahian pun terjadi.

Keduanya saling tebas dan saling kejar ke tengah sawah.

Alhasil, pelaku dan korban masing-masing mengalami luka cukup serius

Sannai dilarikan ke Puskesmas Buludoang, Kecamatan Bangkala Barat, namun nyawanya tak terselamatkan.

Semantara Bakaring harus dilarikan ke Rumah Sakit Padjonga Daeng Ngalle, Kabupaten Takalar sebelum akhirnya digelandang ke Mapolres Jeneponto. 

"Sudah kami amankan dan kami titip di Polres. Setelah ada konfirmasi dari pihak dokter bahwa sudah bisa pulang tanpa diopname" tambahnya.

"Adapun Motif terjadinya penganiayaan tersebut karena dendam lama," ujarnya.

Perlu diketahui, satu orang lainnya, yakni Irfan turut diamankan di Mapolres diduga terlibat dalam perkelahian itu.

Laporan Kontributor Tribun-Timur.com, Muh Agung Putra Pratama