Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Catatan Akademisi

Imajinasi Sosiologis pada Ruang-Ruang Warkop

Lewat imajinasi-imajinasi sosiologis, Writgh Mills ingin mengajak kita mengamati hubungan antara individu dan kehidupan sehari-hari.

Editor: Sudirman
Ist
Rahmat Muhammad, Sosiolog Unhas/KPS Magister Sosiologi Unhas 

Oleh: Rahmat Muhammad

Sosiolog Unhas/KPS Magister Sosiologi Unhas

Lewat imajinasi-imajinasi sosiologis, Writgh Mills ingin mengajak kita mengamati hubungan antara individu dan kehidupan sehari-hari.

Ia juga mendorong kita untuk menyelami bagaimana kekuatan sosial yang lebih besar mempengaruhi kehidupan kita sehari-hari dan menuntun masyarakat untuk memahami kehidupan kontemporer dan struktur sosial.

Salah satu fenomena masyarakat kontemporer saat ini adalah fenomena nongkrong di warkop.

Kecendrungan ini menarik untuk dikaji dalam berbagai perspektif termasuk dalam perspektif sosiologis.

Untuk di Makassar saja kini hadir kurang lebih 700 warkop yang kerap menjadi titik kumpul untuk memperbincangkan banyak hal, termasuk soal hiruk pikuk perpolitikan Indonesia dewasa ini.

Warkop, adalah sebutan populer dari Warung Kopi.

Sebuah tempat yang tidak hanya menyajikan aneka sajian kopi beserta aneka ragam cemilan yang menyertainya, akan tetapi juga menghadirkan atmosfir ruang untuk berinteraksi sosial dan mengkonstruksi imajinasi-imajinasi sosial ala Mills.

Kini warkop telah menjelma menjadi arena yang menarik untuk menyelami dan memahami dinamika hubungan sosial dan pola perilaku ragam manusia, khususnya pelanggan setia warkop.

Padanya kita dimungkinkan menjelajahi konsep-konsep sosiologis terhadap prilaku interaksi sehari-hari para pengunjung warkop.

Warkop menyanyikan ruang dan tempat bagi siapa saja berkumpul untuk berbicara, berbagi cerita, dan bertukar pikiran.

Interaksi ini menciptakan secara tidak lansung ruang-ruang untuk terjadinya proses sosialisasi, di mana norma-norma sosial dan nilai-nilai budaya setiap pengunjung warkop ikut berdialektika.

Warkop hadir sebagai tempat yang nyaman untuk berbincang beragam hal, orang seringkali berdiskusi tentang calon-calon dukungan mereka dalam setiap kontestasi.

Soal kebijakan yang timpang, dan isu-isu terkini seputar pemilu, menciptakan ruang untuk berbagi pandangan dan pemikiran yang khas penikmat warkop.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved