Traktor Bantuan Kementan untuk Petani Palopo Dijual ke Luwu Timur
Penyidik Polres Palopo tengah mendalami kasus dugaan penjualan alat dan mesin pertanian atau Alsintan bantuan kelompok tani dari Kementan.
Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Abdul Azis Alimuddin
TRIBUN-TIMUR.COM, PALOPO - Penyidik Polres Palopo tengah mendalami kasus dugaan penjualan Alat dan mesin pertanian atau Alsintan bantuan kelompok tani dari Kementan.
Bantuan berupa traktor roda empat atau johndeere yang diberikan kepada salah satu kelompok tani di Palopo diduga telah dijual ke warga Kabupaten Luwu Timur.
Kasat Reskrim Polres Palopo, Iptu Alvin Aji Kurniawan mengatakan sudah menerima laporan terkait hal itu.
“Sudah ada laporan masuk dan kami sudah melakukan penyelidikan,” kata Alvin, Rabu (13/9/2023).
Alvin menyebut, pihaknya bahkan telah memeriksa tiga orang saksi.
“Sudah tiga orang yang diperiksa sebagai saksi,” katanya.
Sementara ketua kelompok tani penerima bantuan, diduga telah dijual belum diambil keterangannya.
Lantaran sang ketua sedang berada di luar daerah.
“Kalau ketua kelompok tani yang menerima bantuan alsintan itu belum kita ambil keterangannya, sebab yang bersangkutan lagi berada di luar daerah,” katanya
Bantuan alsintan dari Kementan yang diberikan ke salah satu kelompok tani di Palopo diduga telah dijual.
Itu diketahui dari seorang warga Luwu Timur yang membeli alsintan.
Warga tersebut meminta uangnya kembali setelah mengetahui jika alsintan yang dia beli merupakan bantuan pemerintah.
Kementerian Pertanian Gandeng UGM
Kementan menggandeng UGM terkait pengujian Alsintan untuk menggairahkan kemajuan mekanisasi pertanian produk dalam negeri, karya anak bangsa.
Kerjasama ditandai dengan Penandatanganan Nota Kesepahaman tentang Pengujian Alat dan Mesin Pertanian dalam rangka Mendukung Sertifikasi Produk.
Penyidik Polres Palopo
Kelompok Tani
Alat Mesin Pertanian (Alsintan)
Kementan
Iptu Alvin Aji Kurniawan
Kota Palopo
Luwu Timur
traktor remote control
Sabung Ayam di Kebun Sawit Luwu Timur Digerebek, Arena Dibakar |
![]() |
---|
Penuh Haru Paskibra Tak Kuasa Menahan Tangis Usai Upacara Penurunan Bendera di Palopo Sulsel |
![]() |
---|
Naili Jadi Irup Perempuan Pertama di Palopo, Wakil Wali Kota dan Dandim Bicara Makna Kemerdekaan |
![]() |
---|
Mengenal Fauzan Anggota Paskibraka Palopo Bertugas Bentangkan Bendera, Ingin Jadi Praja IPDN |
![]() |
---|
Penetapan Tersangka Dianggap Cacat Hukum, Kepala Desa Balai Kembang Lutim Ajukan Praperadilan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.