Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Teroris di BUMN

Sasaran Utama DE Teroris di BUMN, Strategi dan Peralatan Sudah Siap untuk Serang Dua Lokasi

Tindakan aksi amaliyah yang direncanakan terhadap Mako Brimob Polri serta beberapa markas TNI.

Editor: Ansar

TRIBUN-TIMUR.COM - Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri mengungkapkan terduga teroris  inisial DE telah mengembangkan rencana untuk melakukan serangan.

Tindakan aksi amaliyah yang direncanakan terhadap Mako Brimob Polri serta beberapa markas TNI.

DE, yang diketahui sebagai seorang pekerja di PT Kereta Api Indonesia (KAI) perusahaan BUMN yang dipimpin Erick Thohir.

DE berhasil ditangkap oleh Tim Densus 88 Polri di wilayah Bekasi pada hari Senin (14/8/2023).

Baca juga: Sosok Teroris di BUMN Anak Buah Erick Thohir, Gabung di ISIS Sejak Usia 16 Tahun, Rencana Terbongkar

Pengungkapan ini datang dari pernyataan resmi Juru Bicara Densus 88 Polri, Kombes Aswin Siregar, berdasarkan hasil pemeriksaan awal yang telah dilakukan oleh tim penyidik terhadap DE.

"DE memiliki rencana dan niat untuk melancarkan aksi kembali terhadap Mako Brimob di Kelapa Dua, Tangerang, dan juga Mako Brimob di wilayah Jawa Barat," ungkap Aswin dalam sebuah konferensi pers yang diadakan di Markas Besar Polri, Jakarta, pada hari Selasa (15/8/2023).

"Aswin juga menyampaikan bahwa DE juga memiliki rencana terhadap beberapa markas tentara (TNI) yang telah diidentifikasi atau ditandai oleh DE dalam proses profiling," tambahnya.

Dalam rangka merencanakan tindakan tersebut, Aswin menjelaskan bahwa DE terlibat dalam serangkaian latihan terkait rencana aksi amaliyah tersebut.

"DE telah melakukan latihan-latihan terkait ini dalam beberapa kesempatan," jelas Aswin.

Ramadhan menjelaskan, niatan itu muncul dalam benak DE usai dirinya melihat tayangan aksi pemberontakan para narapidana yang pernah terjadi di Mako Brimob.

Namun, tak dijelaskan tayangan mana yang dimaksudkannya tersebut.

“Nah, dalam pemeriksaan yang bersangkutan menjelaskan bahwa memang yang bersangkutan terinsipirasi karena memiliki giroh (hasrat) karena setelah melihat aksi pemberontakan atau perlawanan teroris di Mako Brimob,” jelasnya.

Menurut Aswin, dari aksi itu, kemudian penyidik melakukan penggeledahan dan menangkap DE.

Adapun DE ditangkap di Jalan Raya Bulak Sentul, RT 07 RW 027, Harapan Jaya, Bekasi Utara, pada Senin (14/8/2023) pukul 13.17 WIB.

DE diduga memiliki senjata rakitan serta terlibat dalam penggalangan dana.

DE juga merupakan salah satu pendukung Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) yang aktif melakukan propaganda di media sosial terkait motivasi untuk jihad melalui media sosial Facebook.

Dalam penangkapan dan penggeledahan, tim Densus 88 AT Polri telah mengamankan barang bukti, yakni sejumlah identitas diri dan belasan senjata api.

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved