Hampir 3 Bulan Komisioner KPU Makassar Hanya Dijabat 4 Orang, Kapan Pengganti Romy Dilantik?

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sudah hampir tiga bulan komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Makassar hanya dijabat empat orang.

Satu anggota KPU Makassar Romy Harminto mundur setelah terpilih di KPU Sulsel.

Romi Harminto dilantik KPU Sulsel per 24 Mei 2023.

Hingga kini belum ada yang menggantinya sebagai Koordinator Divisi Perencanaan dan Data Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar.

Koordinator Divisi SDM dan Litbang KPU Sulsel, Tasrif mengatakan, untuk Pengganti Antar Waktu (PAW) merupakan wewenang dari KPU RI.

KPU telah memerintahkan KPU Sulsel untuk melakukan klarifikasi terhadap calon komisioner KPU yang akan dikukuhkan.

Diketahui, pada pemilihan Komisioner KPU Makassar periode 2018-2023 sepuluh nama telah diusulkan ke KPU sesuai hasil yang dilakukan oleh tim seleksi.

Lima nama keluar menjadi komisioner antara lain M Faridl Wajdi, Endang Sari, Gunawan Mashar, Romy Harminto, dan Abd Rahman. 

Untuk melakukan PAW, maka yang dipilih adalah nama yang berada di urutan selanjutnya, atau peringkat keenam.

"10 besar calon komisioner KPU periode ini kan yang tahu KPU RI, jadi kami sudah diperintahkan untuk mengklarifikasi urutan selanjutnya," ucapnya kepada Tribun-Timur.com, Senin (14/8/2023).

Tasrif menyebut urutan keenam diduduki oleh Muh Abdi Goncing.

Pihaknya telah melakukan klarifikasi terhadap Muh Abdi Goncing.

Klarifikasi tersebut kaitannya dengan kesiapan yang bersangkutan untuk menjadi penyelenggara pemilu.

"Kami sudah lakukan itu dan berkas juga sudah kami sampaikan ke KPU pusat," tuturnya.

Selanjutnya, KPU Sulsel sisa menunggu informasi dari pusat terkait jadwal pelantikan Abdi Goncing sebagai Komisioner KPU Makassar.

"Selebihnya tinggal menunggu arahan dan petunjuk KPU RI kapan PAWnya," katanya.

Diketahui, Abdi Goncing merupakan akademisi Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.

Abdi Goncing juga baru-baru ini menjadi tim seleksi (Timsel) KPU Sinjai, Palopo, dan Bantaeng. (*)