Unibos
Yudisium dan Ambil Sumpah Dokter Angkatan 2, Fakultas Kedokteran Unibos Target Naik Akreditasi
Fakultas Kedokteran Universitas Bosowa merupakan salah satu Fakultas Kedokteran yang masih relatif muda, dengan usia sekitar 6-7 tahun.
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Bosowa (Unibos) melaksanakan Yudisium dan Sumpah Dokter Angkatan ke-2 di Balai Sidang Unibos, Kamis (10/8/2023).
Acara yudisium dihadiri oleh Sekretaris Yayasan Aksa, Mahmud Baharuddin Rahim, dan Ketua BPH Yayasan Aksa, Mahmud Asrul Hidayat.
Turut hadir dalam prosesi ini adalah Rektor Unibos Prof Batara Surya bersama dengan jajaran wakil rektor, dekan, perwakilan IDI Wilayah Sulawesi Selatan, dan juga orangtua atau wali mahasiswa.
Proses Sumpah Dokter dijalankan dengan khidmat oleh para calon dokter.
Banyak di antara mereka yang terharu dan mengeluarkan air mata setelah melewati perjalanan panjang dalam menimba ilmu.
Baca juga: Unibos Kukuhkan Nurmi Nonci Profesor Sosiologi dan Ruslan Renggong Profesor Hukum Acara Pidana
Dekan Fakultas Kedokteran, dr Bachtiar Baso menjelaskan bahwa FK adalah salah satu fakultas termuda di Unibos namun telah berkembang pesat.
"Fakultas Kedokteran Universitas Bosowa merupakan salah satu Fakultas Kedokteran yang masih relatif muda, dengan usia sekitar 6-7 tahun," katanya.
"Kami memiliki 22 orang lulusan, hal ini akan membantu dalam memenuhi persyaratan akreditasi profesi," lanjutnya.
Ia berharap Program Studi Kedokteran dapat meraih akreditasi baru pada Desember 2023.
"Kami berencana memulai pada Oktober 2023 sambil menunggu penyelesaian rehabilitasi sesuai dengan arahan Konsil Kedokteran Indonesia," ungkapnya.
"Harapannya, pada bulan Desember nanti kami akan memperoleh akreditasi yang baru dan lebih baik untuk masa depan," jelasnya.
Baca juga: Cegah Abrasi, Prodi Perikanan Unibos Tanam 40 Ribu Mangrove di Bojo Barru
Prof Batara Surya berharap agar para mahasiswa tidak hanya menguasai ilmu kedokteran, tetapi juga dapat memadukannya dengan pengetahuan teknologi.
"Kemampuan di Fakultas Kedokteran tidak hanya mencakup ilmu medis, tetapi juga memerlukan pengetahuan dalam bidang teknologi. Kuasailah teknologi, khususnya dalam hal sistem pelayanan medis," tuturnya.
Ia menekankan bahwa kemajuan teknologi telah sangat membantu perkembangan ilmu kedokteran, dengan peralatan canggih yang kini telah menjadi bagian dari lingkungan kedokteran, termasuk di laboratorium Universitas Bosowa.
Dengan Yudisium ini, Universitas Bosowa semakin bersemangat dalam menghasilkan lulusan-lulusan di bidang kedokteran.(*)
Unibos Punya 2 Guru Besar Baru Bidang Kebijakan Pembangunan dan Pertanian |
![]() |
---|
Unibos Kukuhkan 2 Guru Besar, Prof Zulkifli Bidang Pertanian - Prof Seri Suriani Manajemen Keuangan |
![]() |
---|
Rektor Unibos Kirim 2 Dosen ke Seminar Internasional di Tiongkok, Bahas Tantangan Perguruan Tinggi |
![]() |
---|
Daftar Lulusan Terbaik Wisuda ke-66 Unibos dan Poltekbos Makassar ke-9, Ada Raih IPK Sempurna 4,00 |
![]() |
---|
4.653 Mahasiswa Baru Unibos Makassar Ikut PKKMB 2024 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.