Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PT Pertamina

Gas LPG 3 Kg Langka, Pertamina dan Pemkab Barru Turun Tangan Didistribusikan 3.920 Tabung Harga HET

Sebanyak 3.920 tabung LPG 3 Kg didistribusikan Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi ke tujuh kecamatan di Kabupten Barru, Sulsel.

|
Penulis: Darullah | Editor: Sakinah Sudin
Tribun Timur/ Darullah
Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi dandeng Pemkab Barru didistribusikan gas LPG 3 Kg di Kabupten Barru, Kamis (27/7/2023). 

TRIBUNBARRU.COM, BARRU - Sebanyak 3.920 tabung LPG 3 Kg didistribusikan PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi ke tujuh kecamatan di Kabupten Barru, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Ribuan tabung gas elpiji itu didistribusikan Pertamina pada operasi pasar yang digelar bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barru.

Baca juga: Pastikan Stok Aman Selama Idul Adha, Pertamina Tambah 457.950 Tabung Gas LPG 3 Kg di Sulawesi

Kegiatan operasi pasar di Kecamatan Barru, Sumpang Binangae, Tanete Rilau, dan Mallusetasi pada Rabu 26 Juli 

Lalu di Kecamatan Pujananting, Tanete Riaja, dan Soppeng Riaja pada Kamis 27 Juli 2023.

Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw menyampaikan kegiatan operasi pasar didasari atas evaluasi bersama Pemkab Barru dan untuk menjamin ketersediaan gas LPG 3 Kg.

"Operasi pasar ini bertujuan untuk memberi akses yang lebih mudah kepada masyarakat dalam mendapatkan gas LPG 3 Kg sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp 18.500," kata Fahrougi.

Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi dandeng Pemkab Barru didistribusikan gas LPG 3 Kg di Kabupten Barru, Kamis (27/7/2023).
Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi dandeng Pemkab Barru didistribusikan gas LPG 3 Kg di Kabupten Barru, Kamis (27/7/2023). (Tribun Timur/ Darullah)

"Karena belakangan ini Kabupaten Barru tergolong daerah yang terdampak kekurangan ketersediaan gas LPG 3 Kg," jelasnya.

"Maka dari itu, Pertamina langsung respon cepat dan bekerja sama Pemkab Barru untuk menggelar operasi pasar," jelasnya.

Fahrougi mengatakan kebutuhan gas elpiji untuk wilayah Sulsel secara keseluruhan disuplai dari 22 Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) PSO.

"Saat ini distribusi dan stok LPG dalam kondisi aman," kata Fahrougi.

Seperti diketahui, lanjut Fahrougi, LPG 3 Kg merupakan barang subsidi yang diperuntukkan bagi konsumen rumah tangga, usaha mikro, petani sasaran, dan nelayan sasaran.

"Sehingga perlu pengawasan dari banyak pihak dalam pendistribusiannya," jelasnya.

Pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar bijak dan tidak melakukan pembelian secara berlebih, serta tidak meniagakan kembali LPG 3 Kg ini.

"Bagi sektor kuliner restoran dengan kelas menengah ke atas, usaha pertanian yang belum mendapatkan konversi LPG dari Pemerintah, usaha peternakan ayam, hingga rumah tangga mampu, silakan menggunakan LPG Non Subsidi 5,5 Kg dan 12 Kg yang tersedia di gerai terdekat," jelas Fahrougi.

"Informasi lebih lanjut mengenai produk dan keluhan dapat menghubungi ke Pertamina Call Center 135," lanjut dia.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved