Sudah 2 Bulan Warga Bonto Bahari Maros Diteror Monyet Hitam Sebesar Kambing
Pasalnya hewan serupa biasanya hanya dijumpai di kawasan Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung yang jauh dari bibir pantai.
Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Saldy Irawan
TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Kemunculan monyet hitam sebesar anak kambing kian meresahkan warga di Dusun Binanga Sangkara, Desa Bonto Bahari, Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros.
Satwa liar ini, diduga terpisah dari kawanan saat sedang mencari makan.
Pasalnya hewan serupa biasanya hanya dijumpai di kawasan Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung yang jauh dari bibir pantai.
Awalnya, monyet hitam ini hanya muncul di daerah dermaga, namun kini monyet tersebut mulai masuk ke area pemukiman.
Bahkan tak jaran, menyerang warga utamanya anak-anak.
Monyet hitam berjenis maura macaca ini, sudah dua bulan lamanya terpisah dari kawanannya.
Salah satu warga, Rohman mengaku resah dengan keberadaan monyet ini.
Apalagi monyet ini kerap mendekat jika melihat warga yang hendak mencari ikan di laut.
"Selain di dermaga monyet ini sudah sering sekali masuk pemukiman warga, kita juga takut karena namanya hewan liar bisa agresif sewaktu-waktu," katanya, Senin (18/7/2023).
Ia juga menyebut warga terpaksa membawa kayu setiap beraktivitas di luar rumah.
"Warga disini apalagi kalau mau cari ikan itu selalu bawa kayu, takut diserang. Kemarin iu ada lagi di sini, sepertinya kelaparan jadi cari makanan di rumah warga," sebutnya.
Makanya ia berharap agar ada upaya dan penanganan khusus dari pemerintah setempat melalui Tim Animals Rescue Pemadam Kebakaran.
"Sekiranya ada upaya untuk melakukan evakuasi dan mengembalikan kera hitam asli sulawesi ini ke habitat asalnya," tutupnya.
Diketahui Kera hitam sulawesi atau Macaca Maura adalah sejenis kera berekor sangat pendek.
Binatang ini merupakan sekelompok kera yang mirip dengan monyet, tetapi ukuran lebih besar dan ekornya pendek atau sama sekali tidak punya ekor, kera jenis ini memiliki otak yang lebih kompleks, dan lebih pintar daripada monyet.(*)
APBD Perubahan Maros Berkurang Rp29 Miliar, Chaidir Syam: Dipangkas Pusat |
![]() |
---|
4.862 PPPK Paruh Waktu di Maros Belum Terima Kenaikan Gaji, Tunggu APBD 2026 |
![]() |
---|
Truk Tambang Abaikan Jam Operasional di Maros, Chaidir Syam Lapor ke Pemprov Cabut Izin Usaha |
![]() |
---|
Kebakaran Rumah Panggung di Sambueja Maros, 28 Gram Emas dan Gabah Ikut Hangus |
![]() |
---|
Ruas Jalan Lintasan Truk Tambang di Moncongloe Maros Mulai Rusak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.