Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pemilu 2024

Tak Maju Caleg DPR RI, ke Mana Arah Politik Muslimin Bando Saat Turun Takhta dari Kursi Bupati?

Nama Bupati Enrekang Muslimin Bando tidak masuk dalam jajaran bakal calon legislatif DPR RI di Pemilu 2024.

Penulis: Erlan Saputra | Editor: Sukmawati Ibrahim
Erlan Saputra/Tribun Timur
Sekretaris DPD Golkar Sulsel Marzuki Wadeng saat ditemui di Kantor KPU Sulsel, Minggu (9/7/2023) lalu.   

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Nama Bupati Enrekang Muslimin Bando tidak masuk dalam jajaran bakal calon legislatif DPR RI di Pemilu 2024.

Hal itu diketahui setelah beredarnya daftar 7 nama jagoan Partai Golkar di Daerah Pemilihan Sulawesi Selatan III atau Dapil Sulsel III.

Dapil yang memiliki 7 kursi DPR RI ini mencakup pemilih dari delapan kabupaten dan satu kota.

Antara lain, Kabupaten Enrekang, Luwu, Luwu Timur, Luwu Utara, Pinrang, Sidenreng Rappang, Tana Toraja, Toraja Utara, dan Kota Palopo.

Terkait nama Muslimin Bando tak terdaftar di Dapil Sulsel III, Sekretaris DPD Partai Golkar Sulsel, Marzuki Wadeng merasa heran. 

Padahal, Muslimin Bando adalah salah satu kader potensial yang cukup diandalkan Golkar Sulsel.

"Kalau itu urusan DPP, tetapi yang pasti kami di DPD Golkar Sulsel sudah mengusulkan namanya," kata Marzuki Wadeng usai menyetor berkas perbaikan persyaratan 85 bakal caleg di KPU Sulsel, Minggu (9/7/2023) malam.

Sebagaimana diketahui, Muslimin Bando awalnya sempat disebut-sebut ingin naik kelas ke DPR RI.

Hal itupun selalu disampaikan Muslimin Bando di berbagai kesempatan.

Baca juga: Tak Ada Nama Bupati Enrekang Muslimin Bando, Inilah 7 Caleg DPR RI Jagoan Golkar Sulsel III

Sejatinya, Muslimin Bando punya modal 77.586 suara saat memenangkan pertarungan Pilkada Enrekang 2018 dengan melawan kolom kosong (koko).

Apalagi tahun 2023 ini menjadi akhir masa pengabdiannya sebagai Bupati Enrekang dua periode.

Ketua DPD Partai Golkar Enrekang itu merupakan ayah dari Anggota Komisi X DPR RI, Mitra Fakhruddin.

Berbeda partai dengan Muslimin Bando, Mitra Fakhruddin lebih memilih Partai Amanat Nasional (PAN) sebagai kendaraan politiknya.

Lantas ke mana arah politik Muslimin Bando ke depan setelah turun takhta dari kursi Bupati Enrekang?

Rupanya, Muslimin Bando telah memasang anak ketiganya sebagai calon sementara (DCS) Golkar Dapil Sulsel III.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved