Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Identitas dan Peran 8 Tersangka Bentrok Suporter PSM vs Dewa United, 3 Pelaku Masih di Bawah Umur

Polres Parepare menetapkan delapan orang tersangka buntut bentrokan suporter laga PSM Makassar vs Dewa United, Sabtu (8/7/2023).

Penulis: M Yaumil | Editor: Sudirman
Ist
Polres Parepare amankan oknum suporter usai bentrokan di Stadion GBH Parepare, Sabtu (8/7/2023). Sebanyak delapan suporter ditetapkan sebagai tersangka. 

Mulai dari mahasiswa, pelajar, ojol, dan buruh bangunan.

"Tiga anak masih dibawa umur. Sisanya sudah berumur dewasa. Ada berstatus mahasiswa, driver ojol dan buruh bangunan," jelasnya.

Baca juga: Transfer Boros Dewa United Buat Klub Liga 1 Meradang, Tangsel Habiskan Rp21 M Baru Bisa Kalahkan PSM

Delapan oknum suporter ini langsung ditahan di Polres Parepare.

Untuk anak di bawah umur akan diberlakukan peradilan anak.

"Anak yang berkonflik dengan hukum nanti pakai peradilan anak. Kita proses sesuai dengan aturan hukum yang ada,” pungkasnya.

Ancaman Sanksi PSM

Suporter PSM Makassar diminta tak bentrok lagi.

Insiden memalukan bentrok antar suporter terjadi saat laga PSM Makassar vs Dewa United berakhir 1-2 di Stadion Gelora BJ Habibie, Sabtu (8/7/2023).

Ada dua suporter dan satu polisi dari Polres Parepare terluka.

Kini Polres Parepare mengamankan 4 orang terduga pelaku.

Tak hanya merugikan sesama suporter, namun PSM Makassar juga terancam dirugikan akibat bentrok suporter.

Salah satu sanksi berat jika suporter bentrok adalah pengurangan poin.

Hal itu pernah disampaikan Ketua Umum PSSI Erick Thohir.

Erick Thohir mencanangkan pengurangan poin, jika sebuah klub tidak mampu menjaga ketertiban suporternya.

Momen ini dilontarkan setelah mendengar kericuhan di Solo.

"Kalau nanti sampai pertengahan tahun tidak ada perubahan. Sistem pengurangan poin akan kita terapkan," kata pria kelahiran Jakarta tersebut.

"Kemarin dari kepengurusan Persis saya bilang harus diselesaikan baik-baik. Karena sistem pengurangan poin belum dijalankan," tutur Erick Thohir.

Laporan Kontributor TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR, M.Yaumil

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved