Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Haji 2023

Wukuf di Arafah, Rais Aam PB NU dan Wakil Ketua Umum DMI Doakan Haji Mabrur dan Kedamaian Indonesia

KH Miftahul Akhyar, Syafruddin serta jamaah haji Indonesia, bermunajat dan memanjatkan doa untuk kemabruran haji dan keselamatan bagi Bangsa Indonesia

Penulis: Thamzil Thahir | Editor: Sakinah Sudin
Tribun Timur/ Thamzil Thahir
Puncak haji, wukuf di Arafah, Selasa (27/6/2023) siang, diyakini jadi masa-masa mustajabnya doa. Rais Am Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PB NU) KH Miftahul Akhyar dan Wakil Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Syafruddin Kambo beserta jamaah haji Indonesia, bermunajat dan memanjatkan doa untuk kemabruran haji dan keselamatan bagi Bangsa Indonesia. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Puncak Haji, wukuf di Arafah, Selasa (27/6/2023) siang, diyakini jadi masa-masa mustajabnya doa.

Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PB NU) KH Miftachul Akhyar dan Wakil Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Syafruddin Kambo beserta jamaah haji Indonesia, bermunajat dan memanjatkan doa untuk kemabruran haji dan keselamatan bagi Bangsa Indonesia.

Wakil Rais Aam PB NU KH Khafifuddin Muhajir, membacakan khutbah wukuf, sebelum shalat berjamaah Jama' Takdim Qosor Dzuhur dan Ashar.

Sementara dzikir doa dipimpin KH Miftachul Akhyar, KH Abdurrahman Baidlowi dan Habib Ahmad Idrus Al-Habsy.

Menjelang wukuf, Haji Syafruddin memberi sambutan.

Dalam rilis yang diterima Tribun, mantan Menteri PAN-RB dan Wakapolri ini menekankan makna dan hikmah wukuf di Arafah.

Di momen inilah Allah SWT mengampuni dosa-dosa para jamaah haji, dan mengabulkan doa-doa.

Syafruddin meminta kepada seluruh jamaah haji untuk berdoa meminta kepada Allah agar bangsa Indonesia diberi keselamatan dan kedamaian, tetap dalam persatuan dan kesatuan berbangsa dan bernegara.

Syafruddin menambahkan, konstestasi politik tahun 2024, tidak boleh mengganggu dan mengoyak persatuan rakyat dan bangsa.

Dalam khutbahnya, KH Khafifuddin menyingung wukuf di Arafah menjadi momen refleksi diri dan reorientasi kehidupan yang lebih baik di dunia dan akhirat.

KH. Khafiduddin juga menekankan pentingnya menjaga persatuan bangsa, agar tercapai baldatun toyyibatun wa robbun ghofur.

Nampak Wakil Amirul Haji Al-Habib Dr. Ali Hasan Bahar mengunjungi dan menyapa para jamaah haji, serasa terus mengingatkan akan pentingnya doa saat wukuf di Arafah.

Wasekjen DMI KH. Anizar Masyhadi yang turut dalam rombongan haji menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada Kerajaan Saudi Arabia dan Kementerian Agama RI atas suksesnya proses pelaksanaan wukuf di Arafah.

Menurutnya, meskipun tahun ini jumlah jamaah banyak sekali, dan di bawah terik matahari yang mencapai 46 derajat, namun pelaksanannya tetap tertib, khusyuk dan sukses.

Ikut wukuf dan doa bersama antara lain; KH. Chairul Sholeh Rosyad, KH. Haris Shodaqoh, KH Ubaidillah Shodaqoh, Gus Miftah, Dr. Marjuki Al-Jawi, Sekretaris Yayasan ASFA H. Rafil Perdana. (*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved