Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Idul Adha 2023

Presiden Jokowi Kurban Sapi Limosin di Bone, Berat hingga 1 Ton Lebih

Orang nomor satu di Indonesia ini telah menyiapkan sapi kurbannya, khususnya di Kabupaten Bone, Provinsi Sulawesi Selatan.

Penulis: Noval Kurniawan | Editor: Sukmawati Ibrahim
DOK PRIBADI
Sapi kurban Presiden Republik Indonesia Joko Widodo untuk Kabupaten Bone Provinsi Sulawesi berjenis limosin. Beratnya capai 1,06 ton. Sapi itu berada di Desa Mappesangka, Kecamatan Ponre, Kabupaten Bone Provinsi Sulawesi Selatan. 

TRIBUNBONE.COM - Lebaran idul adha 1444 hijriah tidak lama lagi. Di momen ini, umat muslim ramai-ramai berkurban.

Tidak terkecuali Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo alias Jokowi.

Orang nomor satu di Indonesia ini telah menyiapkan sapi kurbannya, khususnya di Kabupaten Bone, Provinsi Sulawesi Selatan. Sapi kurban Jokowi di Kabupaten Bone jenisnya Limosin.

Sapi limosin Jokowi beratnya 1,06 ton.

“Presiden kurban sapi jenis limosin seberat 1.060 kg atau 1,06 ton. Sapi itu dibeli dari peternak di Bone seharga Rp 95 juta,” kata Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Bone Andi Musafir kepada Tribun Timur, Rabu (21/6/2023).

Musafir mengatakan, sapi itu milik peternak di Desa Mappesangka, Kecamatan Ponre, Kabupaten Bone.

Desa Mappesangka Kecamatan Ponre, Kabupaten Bone berjarak sekitar dua jam perjalanan dari kota Bone.

“Sapi ini betul-betul diseleksi sebelum diputuskan harganya. Sapi limosin itu usianya baru masuk 5 tahun,” ucapnya.

Berat sapi itu awalnya diperkirakan 1,1 ton.

Namun setelah pemeriksaan Balai Besar Veteriner Maros beratnya mencapai 1.060 kg.

“Sudah melalui proses pemeriksaan kesehatan dan memenuhi syarat. Sapinya dinyatakan laik untuk kurban oleh kementerian pertanian,” jelasnya.

Musafir menambahkan, rencananya sapi itu akan dikurbankan di Desa Mappesangka, Kecamatan Ponre pada Hari Raya Iduladha 1444 Hijriah, Kamis 29 Juni.

Sapinya juga masih berada di peternak.

“Sapi itu masih ada di peternak, dan itu nanti akan dibayar langsung oleh kementan langsung. Uangnya langsung ditransfer ke rekening peternak,” ujarnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved